Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : MK Batalkan Aturan HGU hingga 190 Tahun di IKN, Maksimal Jadi Segini
Advertisement . Scroll to see content

PLN Nusantara Power Bangun PLTS 50 Megawatt di IKN, Rampung 2024

Senin, 11 September 2023 - 21:30:00 WIB
PLN Nusantara Power Bangun PLTS 50 Megawatt di IKN, Rampung 2024
Direktur Pengembangan Bisnis dan Komersial PLN Nusantara Power, Muhamad Reza. (Foto: Atikah Umiyani)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT PLN Nusantara Power tengah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 megawatt (MW) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. PLTS tersebut, ditargetkan rampung pada 2024.

Direktur Pengembangan Bisnis dan Komersial PLN Nusantara Power, Muhamad Reza, mengatakan pembangunan PLTS itu dilakukan dengan menggandeng perusahaan asal Singapura, yakni Sembcorp Energy.

"Kita lagi bangun 50 MW sekarang full PLTS dan sekarang sudah mulai proses sudah di, kerja sama dengan Sembcorp partner kita commit lah di situ," kata Reza, ketika ditemui di Jakarta Convention Center, Senin (11/9/2023).

Reza menjelaskan, PLN Nusantara Power juga berkomitmen untuk pembangunan energi baru terbarukan (EBT) di IKN. "Kita bangun 50 megawatt dahulu. Selesainya tahun depan," ungkap Reza.

Sebelumnya, PLN juga telah menyiapkan sistem kelistrikan yang andal untuk Istana Kepresidenan di IKN. Sistem kelistrikan ini mengusung konsep state of the art of technology dengan berbasis pada pasokan listrik ramah lingkungan, indah dan didukung oleh teknologi pintar.

Sistem serup jugaa telah diterapkan PLN dalam revitalisasi kelistrikan di Istana Kepresidenan Jakarta. Revitalisasi ini akan membuat sistem kelistrikan di Istana Kepresidenan menjadi tempat yang paling andal di seluruh Indonesia.

Sebelumnya, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengungkapkan revitalisasi kelistrikan yang telah dilakukan PLN di Istana Kepresidenan Jakarta merupakan tahapan untuk membangun sistem kelistrikan yang lebih andal di IKN. 

Menurut dia, untuk pembangunan sistem kelistrikan IKN, PLN menerapkan prinsip green, beautiful, dan smart berbasis artificial intelligence (AI).

"Revitalisasi kelistrikan Istana ini ibaratnya adalah prototipe bagi kami untuk membangun sistem kelistrikan yang lebih besar lagi, yaitu sistem kelistrikan di IKN," kata Darmawan.

BUMN Kelistrikan tersebut juga menyiapkan sistem kelistrikan modern yang terintegrasi untuk menjamin listrik yang andal tanpa kedip. Listrik untuk istana akan disuplai dari 4 gardu induk yang dibackup genset dengan kapasitas 4 x 2.000 kilovolt ampere (kVA) dan uninterruptible power supply (UPS) 8 x 400 kVA yang dapat beroperasi terus menerus.

Sedangkan untuk menjaga keindahan, peralatan yang berupa trafo, UPS serta genset akan ditanam di dalam tanah dengan kedalaman kurang lebih 10 meter, dan seluruh peralatan tersebut terjamin keamananya. Selanjutnya, untuk penataan kabel akan dilakukan dengan menggunakan jaringan kabel bawah tanah sehingga menjaga keindahan dengan tanpa adanya kabel di udara.

"Kami ingin sistem kelistrikan Istana Kepresidenan di IKN seperti kondisi kelistrikan Istana Jakarta yang sudah jauh lebih andal, lebih kokoh, dan lebih modern. Menggunakan state of the art of technology, sistem ini adalah yang tercanggih se-Indonesia bahkan Asia Tenggara," tutur Darmawan.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut