Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gibran Dialog dengan Pengungsi Banjir di Gayo Lues, Janji Percepat Pemulihan Listrik-BBM
Advertisement . Scroll to see content

PLN Sebut Layanan WhatsApp Token Listrik Gratis Baru Bisa Diakses Senin Depan

Jumat, 03 April 2020 - 13:45:00 WIB
PLN Sebut Layanan WhatsApp Token Listrik Gratis Baru Bisa Diakses Senin Depan
PLN. (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT PLN (Persero) memastikan akan menjalankan perintah Presiden Jokowi untuk meringankan biaya listrik bagi pelanggan jenis tertentu. Keringanan itu berlaku untuk prabayar dan pascabayar.

PLN akan menerapkan biaya listrik gratis untuk pelanggan R1 450 VA. Adapun pelanggan 900 VA bersubsidi mendapat diskon 50 persen. Kebijakan untuk meredam dampak wabah virus korona ini langsung diberlakukan mulai 1 April 2020.

Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, berbeda dengan pelanggan pascabayar yang dipotong otomatis, pelanggan prabayar harus mendapatkan token gratis.

Darmawan menyebut, ada dua skema mendapatkan token gratis, yaitu mengakses situs PLN dan kedua melalui nomor WhatsApp 08122-123-123.

"Di situ ketik aja, nanti akan mendapatkan balasan, kemudian masukkan ID pelanggan, nanti ada token listrik gratis yang kemudian bisa dimasukkan pada kWh meter untuk mendapatkan diskonnya," kata Darmawan, Jumat (3/4/2020).

Namun, kata dia, layanan WhatsApp baru bisa dipakai pada Senin (6/4/2020) depan. Pasalnya, terdapat sedikit masalah pada kapasitas sistem WhatsaApp. Saat ini, sedang dilakukan upgrade server dari Facebook selaku pemilik WhatsApp.

"WhatsApp sedang upgrade server karena traffic tinggi. insyaallah, mulai hari Senin tapi saat ini masih dalam perbaikan bukan dari PLN tapi server WhatsApp," ucapnya.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut