Progres Kantor Pemerintahan IKN Capai 82,73 Persen, Siap Gelar Upacara HUT ke-79 RI
JAKARTA, iNews.id - Progres pembangunan Kawasan Inti Kantor Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN) mencapai 82,73 persen hingga 4 Juli 2024. Nantinya, KIPP akan menjadi lokasi inti upacara peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 mendatang.
Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Imam Santoso Ernawi menjelaskan, secara fungsional bangunan di wilayah KIPP, terutama ruangan utama, bisa digunakan saat penyelenggaraan upacara.
"Saat 17-an ini, bukan berarti bangunan ini semua selesai, tetapi fungsional untuk bisa digunakan. Tetapi untuk kegiatan 17-an, kita akan fungsikan ruang-ruang mana yang fungsional untuk kegiatan di situ,” ujar Imam dalam keterangannya dikutip, Jumat (12/7/2024).
Imam mencatat, terdapat enam lingkup yang menjadi fokus Kementerian PUPR jelang Upacara 17 Agustus mendatang, yakni lingkup KIPP IKN, penataan kawasan, perumahan, konektivitas KIPP dan regional, Sumber Daya Air (SDA) dan drainase perkotaan, serta air minum dan sanitasi.

Dia menuturkan, Kementerian PUPR menargetkan kantor kementerian koordinator dapat digunakan secara fungsional pada September mendatang. Meski begitu, untuk kapasitas 2.170 orang dan akan dirampungkan bertahap.
Sedangkan dalam lingkup penataan kawasan, yang diutamakan saat ini pembangunan tiga plaza yang berada di depan istana, yakni Plaza Seremoni/Sumbu Kebangsaan, Plaza Bendera/Beranda Nusantara, dan Plaza Bhinneka.
“Plaza seremoni sudah selesai 100 persen dan saat ini sedang dilakukan penyempurnaan. Nanti, akan banyak masyarakat yang akan ikut meramaikan di sini. Paling depan dari Istana ada bangunan melengkung yang adalah visitor center yang jadi pusat informasi, lalu ada lokasi yang diperuntukan bagi booth UMKM,” katanya.
Di lingkup perumahan, ada 12 gedung hunian Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pertahanan dan Keamanan (Hankam) yang siap dari total 47 gedung yang direncanakan. Akses tamu yang akan hadir pada upacara mendatang telah diupayakan untuk waktu yang lebih efisien.
“Akses regular itu sekitar 2 jam lewat provinsi, saat ini sedang disiapkan untuk akses dari Balikpapan ke KIPP sekitar 70 menit,” ucapnya.
Penyelenggaraan upacara di IKN perlu diantisipasi di tengah cuaca yang tak menentu. Untuk itu, Kementerian PUPR telah menyiapkan sistem drainase perkotaan dan juga pemanfaatan wilayah sebagai embung atau kolam retensi untuk parkir air.
Sedangkan untuk ketersediaan air bersih, minimum yang akan dioperasionalkan adalah 150 liter per detik untuk mencukupi kawasan yang akan beroperasi pada 17 Agustus 2024.
Pada Juli ini, pihaknya tengah fokus melakukan test and commissioning yang memeriksa dan menguji berbagai infrastruktur di IKN, termasuk untuk air minum.
“Yang paling krusial adalah air minum, saat ini sudah proses pengujian juga walau masih tahap 1 dan akan berlangsung sampai tahap 3, yang direncanakan akan selesai pada tanggal 17 Juli 2024,” tuturnya.
Di sisi publikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) selaku Government Public Relation terus memberikan update informasi terkait pembangunan IKN.
“Kami berharap dapat terus membangun sinergi dan kolaborasi antar kementerian dan lembaga untuk memberikan informasi yang cepat, akurat, objektif, kepada seluruh masyarakat Indonesia. Serta, kepada rekan-rekan media sekalian hingga mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap komitmen Pemerintah terkait pembangunan IKN,” ucap Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kemenkominfo Septriana Tangkary.
Editor: Aditya Pratama