Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menyedihkan, Kondisi Terkini Air Terjun Lembah Anai usai Diterjang Banjir Bandang
Advertisement . Scroll to see content

Promosi Destinasi Wisata Unggulan Indonesia di ITB Berlin, Sandiaga Uno Targetkan 300.000 Wisatawan

Selasa, 07 Maret 2023 - 18:22:00 WIB
Promosi Destinasi Wisata Unggulan Indonesia di ITB Berlin, Sandiaga Uno Targetkan 300.000 Wisatawan
Menparekraf Sandiaga Uno, di pameran International Tourism Bourse (ITB), Berlin, Jerman, pada Selasa (7/3/2023). (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

BERLIN, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mempromosikan destinasi uggulan Indonesia di pameran International Tourism Bourse (ITB), Berlin, Jerman, pada Selasa (7/3/2023). 

Melalui pameran tersebut, Menparekraf menargetkan 300.000 wisatawan dari ITB Berlin berkunjung ke Indonesia dan membukukan transaksi senilai Rp5,2 triliun.

"Saya bersama Pak Dubes dan teman-teman industri bersama lebih dari 89 perwakilan daerah memasarkan pariwisata Indonesia dengan target 300.000 wisawatan kunjungan dari ITB Berlin dengan target Rp5,2 triliun dan menjadi awal kebangkitan pariwisata kita dan penciptaan lapangan kerja total 4,4 juta lapangan kerja baru di 2024," ujar Sandiaga Uno.

Pameran ITB Berlin, kata Sandiaga Uno, adalah yang terbesar, dan pihaknya memberkati pesan kepada dunia bahwa pariwisata Indonesia telah kembali bangkit dengan tagline Wonderful Indonesia.

"Ada dari Pemprov Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dimana Bali memang masih menjadi destinasi andalan kita, namun ke depannya akan ada destinasi-destinasi baru yang akan kita pasarkan dengan totalitas dukungan dari semua pemangku kepentingan," kata Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno mengaku optimistis target tersebut tercapai, karena banyak wisatawan mancanegara yang sedang mencari destinasi wisata baru selain di Eropa dengan situasi global.

"Transaksi kita targetkan Rp5,2 triliun dengan booking yang kita harapkan bisa terlampaui, karena semua disana tertarik dengan pariwisata pasca pandemi dan ini harus kita ambil peluangnya," tutur Sandiaga Uno.

Paviliun Indonesia pada International Tourism Bourse (ITB) Berlin 2023 akan berlangsung pada 7-9 Maret 2023 di Berlin Expo Center. 

Paviliun Indonesia akan menempati lahan seluas 300 m2 di Hall 26A No.114 dengan mengangkat tema “Visit Wonderful Indonesia 2023: Explore Our New Destinations”.

“Paviliun Wonderful Indonesia dengan bangga akan menampilkan 64 pelaku industri pariwisata, terdiri atas penyedia jasa akomodasi (hotel) dan Travel Agent/Tour Operator yang mewakili yang terbaik dari Indonesia baik Bali, Jawa, Sumatera hingga Sulawesi, Pulau Nusa Tenggara Timur dan Barat,” kata Menteri Pariwisata dan Kreatif Ekonomi/Kepala Badan Pariwisata dan Kreatif Ekonomi, Sandiaga Salahudin Uno.

Sandiaga Uno juga mengaku telah membidik program-program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu demi mewujudkan kebangkitan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja baru, melalui aktivitas pemasaran seperti travel market, Collaborative Marketing & Joint Promotion, Familiarization Trip dan Festival Wonderful Indonesia. 

Mengangkat tema tahun "Visit Wonderful Indonesia 2023: Explore Our New Destinations," Kemenparekraf akan menampilkan 5 Destinasi Super Prioritas (5 DSP) yang baru, Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB), Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT), serta Likupang di Sulawesi Utara. 

“Indonesia sangat senang bisa kembali mengikuti ITB Berlin. Tujuan kami adalah untuk memperluas hubungan baik dengan pasar global, saling belajar, berkolaborasi dan menjadi jalan bagi industri pariwisata Indonesia untuk terhubung kembali dengan relasi mereka. Indonesia telah kembali! Kami harap bisa menyambut Anda semua di Paviliun Wonderful Indonesia!,” tutur Sandiaga Uno.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut