Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Raja Yordania Ajak Indonesia Investasi di Proyek Gas hingga Tol Senilai Rp21 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

PUPR Masih Utang Bangun 19 Bendungan hingga Akhir 2024

Kamis, 29 Februari 2024 - 12:09:00 WIB
PUPR Masih Utang Bangun 19 Bendungan hingga Akhir 2024
ilustrasi bendungan (ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaporkan sepanjang tahun 2015 hingga 2024, telah diselesaikan pembangunan 42 bendungan. Padahal, target RPJMN sebanyak 61 bendungan. 

Menurut Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan, sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja sisanya sebanyak 19 bendungan tengah dikebut penyelesaiannya hingga akhir 2024 atau awal 2025. 

"Saat ini kita sedang upayakan sekuat tenaga untuk menyesaikan sisa 19 bendungan hingga akhir tahun 2024 atau selambat-lambatnya di awal 2025," kata Jubir Endra dalam keterangan resminya, Kamis (29/2/2024).

Endra menjelaskan, bendungan multifungsi yang dibangun bertujuan sebagai sumber air irigasi, air baku, energi listrik terbarukan, pengendalian banjir, konservasi air, dan pengembangan pariwisata.

Endra mengatakan sampai saat ini sudah di tuntaskan 42 dari target 61 bendungan. Pada tahun 2023 telah diselesaikan 6 bendungan, yakni Bendungan Cipanas (Jabar), Sepaku Semoi (Kalimantan Timur), Tiu Suntuk (NTB), Karian (Banten), Ameroro (Sulawesi Tenggara), dan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow Sulawesi Utara yang baru saja diresmikan Presiden Jokowi pada 23 Februari 2024 lalu.

Dengan penyelesaian 42 bendungan tersebut, Direktur Bendungan dan Danau Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Adenan Rasyid mengatakan, dapat mengairi sawah seluas 283.203 ha atau 4 kali luas wilayah Jakarta. Adapun produktivitas lahan untuk padi meningkat menjadi 4-5 juta ton per tahun dan menyediakan tambahan air baku sebesar 35,6 m3 per detik yang dapat memenuhi kebutuhan bagi 10 juta jiwa penduduk.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut