Rencana Buyback Saham BHIT Beri Sentimen Positif ke Emiten MNC Group
JAKARTA, iNews.id - PT MNC Investama Tbk (BHIT) berencana membeli saham perseroan (buyback) senilai Rp675 miliar. Hal ini memberi sentimen positif pada pergerakan saham BHIT dan saham kepemilikan MNC Group lain.
Beberapa emiten yang terlihat mengalami pergerakan positif, seperti PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT Global Mediacom Tbk (BMTR) dan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP).
Saham BHIT naik Rp18 atau 33,33 persen ke Rp72. Frekuensi perdagangan saham BHIT mencapai 2.441 kali dengan 169,5 juta lembar saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp11,83 miliar.
Saham MNCN hari ini naik Rp10 poin atau 1,23 persen ke Rp825. Frekuensi perdagangan saham MNCN mencapai 1.717 kali dengan 25,69 juta lembar saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp21,29 miliar.
Saham Global Mediacom (BMTR) juga naik Rp6 atau 2,65 persen ke Rp232. Frekuensi perdagangan saham BMTR mencapai 2.306 kali dengan 78,17 juta lembar saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp18,30 miliar.
Saham Bank MNC Internasional (BABP) juga naik Rp3 atau 6,00 persen ke Rp53. Frekuensi perdagangan saham BABP mencapai 4.315 kali dengan 216,94 juta lembar saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp11,63 miliar.
Direktur Utama MNC Investama Darma Putra menyampaikan, rencana buyback dilakukan hingga Februari 2021 mendatang. Dia menjelaskan, perseroan akan membeli sebanyak-banyaknya 7,4 persen dari modal disetor dan ditempatkan atau sebanyak-banyaknya sebesar 5 miliar saham.
"Untuk pembelian kembali saham ini, dana yang diperlukan sebanyak-banyaknya sebesar Rp675 miliar," ucap Darma dalam keterbukaan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (4/11/2020).
Pembelian kembali saham ini sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 2/2013 dan SEOJK 3/2020 yang menerangkan jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi dari 20 persen dari jumlah modal disetor, dengan ketentuan paling sedikit saham beredar adalah 7,5 persen.
Per 30 Juni 2020, perseroan mencatatkan laba bersih per saham sebesar Rp8,48, sedangkan proforma laba bersih per saham setelah pembelian kembali saham sebesar Rp9,16.
Editor: Ranto Rajagukguk