Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penumpang WNA Whoosh Tembus 335.681 hingga Oktober 2025, Didominasi Warga Malaysia
Advertisement . Scroll to see content

Sandiaga Uno Yakini Vaksinasi Pulihkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Senin, 26 April 2021 - 17:45:00 WIB
Sandiaga Uno Yakini Vaksinasi Pulihkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Menparekraf Sandiaga Uno saat berkunjung dan memantau kegiatan vaksinasi di Jogja Expo Center, DI Yogyakarta pada Senin (26/4/2021)
Advertisement . Scroll to see content

YOGYAKARTA, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyakini program vaksinasi Covid-19 akan membantu memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang selama ini sangat terkena dampak pandemi Covid-19. 

Sandiaga Uno telah berkolaborasi dengan sejumlah pihak dalam menghadirkan pusat vaksinasi Covid-19 di tempat wisata. Hari ini, dia meninjau vaksinasi Covid-19 bagi pelaku wisata di Yogyakarta. 

"Kolaborasi secara kolosal menghadirkan vaksinasi 7.500 dan 1.500 untuk pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif. Ini adalah langkah strategis dalam beberapa pilar yang harus kita lakukan secara berkesinambungan untuk menekan laju Covid-19 dan membangkitkan ekonomi kita," kata Sandiaga Uno dalam keterangannya, Senin (26/4/2021). 
 
Menparekraf menyebutkan bahwa gerak cepat vaksinasi ini di Bali, Jakarta, dan Yogyakarta sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo untuk memprioritaskan vaksinasi bagi daerah-daerah yang sangat terdampak khususnya ekonomi yang turun karena sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Pemerintah mengambil kebijakan meniadakan mudik sebagai bagian dari langkah tegas mengantisipasi melonjaknya Covid-19 dalam konteks PPKM Skala Mikro. Ada beberapa kegiatan yang boleh diserahkan ke pemerintah daerah. Kami memberikan bantuan jika tempat pariwisata dibuka harus tetap mematuhi protokol kesehatan CHSE. Dibuka atau tidaknya itu adalah wewenang pemerintah daerah sesuai angka Covid-19," tutur Sandiaga Uno.

Lebih lanjut Sandiaga Uno mengingatkan agar kejadian mudik tahun lalu yang meski ada PSBB, larangan mudik, ada penyekatan tapi lonjakan kasus Covid-19 mencapai 94 persen.

"Kita tidak ingin hal tersebut terulang kembali. Karena itu dalam pelarangan mudik tahun ini di monitor secara ketat, kegiatan-kegiatan dalam bingkai PPKM Skala Mikro juga harus dipantau ketat," ujar Sandiaga Uno.

Dia mengungkapkan wisatawan asing untuk hari ini tidak diizinkan masuk. Khusus untuk penerbangan India, juga kita tutup secara total. Ini langkah yang diambil untuk memastikan penularan Covid-19 dapat ditekan dan situasi nya aman dan terkendali.

"Pariwisata turun luar biasa, tapi Yogyakarta ini okupansi ratenya luar biasa di atas 45 persen masih lebih tinggi dibandingkan destinasi wisata lainnya. Agar pemulihan ekonomi dan kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif kita bisa kembali," tandas Sandiaga Uno.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut