Senangnya Pelaku UMKM Pangalengan Dapat Bantuan Pembuatan QRIS untuk Transaksi Digital
JAKARTA, iNews.id - Transaksi digital terus berkembang pesat, termasuk merangkul pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM). Salah satu UMKM yang merasakan adalah Kopi Puntang di Pangalengan, Jawa Barat.
UMKM yang berdiri sejak 2013 ini memproduksi green bean (biji kopi) serta memiliki coffee shop. Menurut Manager Operasional Kopi Puntang, Aditya Maulana pihaknya mendapatkan bantuan pembinaan dari Rumah Binaan BUMN Telkom Soreang dalam mengembangkan bisnisnya.
Salah satu langkah yang diberikan Rumah Binaan BUMN Telkom Soreang adalah membantu pembuatan QRIS untuk transaksi digital. Adit mengatakan bantuan yang diberikan memberikan manfaat pada bisnisnya.
Pasalnya, proses pembayaran yang tersedia sebelum ada QRIS hanya cash dan transfer. Padahal, pelanggannya saat ini diakui sudah jarang menggunakan cash dan kesulitan transfer karena sulit sinyal.
“Sebelum ada QRIS agak sulit. Jadi adanya QRIS ini memudahkan konsumen. Kebetulan mereka kan cashless ya jadi setiap transaksi minta pakai QRIS,” ucap dia kepada iNews.id, Kamis (21/9/2023).
Lebih lanjut, Adit menjelaskan penggunaan QRIS sudah dilakukan kurang lebih selama satu tahun. Ia pun merasa ada peningkatan kepuasan pelanggan.
“Peningkatakan kepuasan pelanggan sekitar 50 persen karena pelanggan lebih pakai QRIS,” tutur dia.
Adit juga mengaku senang bisa memanfaatkan layanan QRIS sebagai salah satu metode pembayaran karena uang yang masuk langsung ke rekening.
“Gampang, masuk ke renkening dari transfer tinggal masuk,” ucapnya.
Sementara itu, Rumah Binaan BUMN Telkom Soreang juga memberikan beberapa pendampingan kepada UMKM, seperti membantu pembuatan sertifikasi halal.
Editor: Puti Aini Yasmin