SRO Pasar Modal Gelar CEO Networking 2023, Perkuat Sinergi untuk Dorong Pertumbuhan Berkelanjutan
JAKARTA, iNews.id - Self-Regulatory Organizations (SRO) Pasar Modal Indonesia menggelar CEO Networking 2023 di Jakarta, Selasa (7/11/2023). Kegiatan tahunan ini diadakan guna memperkuat sinergi antar perusahaan tercatat agar dapat mendorong pertumbuhan berkelanjutan.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menuturkan, agenda ini merupakan wadah dalam pengembangan kapasitas bisnis perusahaan dan regulator dalam meraih peluang sekaligus menghadapi tantangan kondisi global.
"Tahun lalu ekonomi kita masih rebound, sekarang kita perlu menjaga pertumbuhan saat kondisi global masih tidak pasti," ujar Mahendra dalam keynote speech CEO Networking 2023, di Jakarta, Selasa (7/11/2023).
Mahendra menambahkan, era suku bunga tinggi saat ini perlu disikapi dengan prinsip kolaboratif. Melalui pertemuan dengan para Direksi korporasi, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya pasar modal memperkuat basis ekonomi demi mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).
Direktur Utama BEI Iman Rachman menyampaikan, pasar modal Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan yang cukup signifikan, kendati Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dinilai masih sideways di kisaran 6.800-an.
Dalam welcoming speechnya, Iman menuturkan, pencatatan saham di bursa mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa. Ini tidak terlepas dari dukungan seluruh stakeholders pasar modal.
"Pencatatan saham masih terus bertumbuh. Hingga akhir Oktober mencapai 74 pencatatan saham baru, ini tertinggi sepanjang sejarah dengan fundraised sebesar Rp53,1 triliun," ucap Iman dalam acara yang bertema 'Achieving Sustainable Growth through Cohesive Collaboration' ini.
Kolektivitas emiten dan kesiapan regulator menghadapi tantangan ekonomi dunia menjadi perhatian dalam acara ini. Dalam sesi diskusi bertema transformasi bisnis menuju net-zero emisi, para pihak sepakat untuk mendukung perdagangan bursa karbon di pasar modal.
Sebagai catatan, CEO Networking tahun ini juga berisi insight dari pemateri yang berbicara mengenai kondisi market ke depan. Iman berharap acara ini dapat berkontribusi positif dalam menciptakan iklim bisnis sekaligus investasi yang kondusif.
"Tentunya juga turut mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan," kata Iman.
Editor: Aditya Pratama