Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Motor Listrik Tak Kunjung Dapat Subsidi, Produsen Menjerit
Advertisement . Scroll to see content

Subsidi Rp7 Juta Malah Bikin Penjualan Motor Listrik Menurun, Ini Penyebabnya

Sabtu, 08 April 2023 - 19:15:00 WIB
Subsidi Rp7 Juta Malah Bikin Penjualan Motor Listrik Menurun, Ini Penyebabnya
Subsidi pembelian motor listrik Rp7 juta malah menurunkan angka penjualan motor listrik karena ada hambatan proses pengajuan pembelian. (Foto: Ikhsan Permana SP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Subsidi pembelian motor listrik sebesar Rp7 juta yang ditetapkan pemerintah menarik minat banyak masyarakat untuk bisa membeli motor listrik. Namun, hal tersebut malah menurunkan angka penjualan.

Sejauh ini ada 14 model motor listrik yang mendapatkan subsidi Rp7 juta itu. Salah satunya produk motor listrik dari produsen Smoot.

Kepala Dealer Smoot di Pondok Gede, Kota Bekasi, Agus menuturkan, penjualan di dealernya menurun hingga 50 persen sejak adanya informasi subsidi motor listrik dari pemerintah.

"Agak menurun karena menunggu antrian yang subsidi penurunannya lumayan jauh hampir 50 persen turun setelah ada subsidi itu," ujar Agus kepada iNews.id, Sabtu (8/4/2023).

Agus menambahkan, hal tersebut disebabkan hambatan yang terjadi pada proses pengajuan pembelian motor listrik, sehingga sampai dengan saat ini belum bisa dilakukan transaksi.

"Yang menjadi kendala adalah pengajuan ke ATPM, kita mengajukan ke ATPM nanti ATPM melakukan pengajuan ke Kementerian Perindustrian melalui website SISAPIRa," tuturnya.

Namun hingga saat ini menurutnya situs SISAPIRa belum dapat diakses, sehingga sangat menghambat proses pengajuan penerima subsidi.

Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Kementerian Perindustrian, Febri Hendri menuturkan, dirinya akan melakukan pengecekan ke direktorat terkait. Sebab, menurutnya seharusnya sistem SISAPIRa sudah bisa beroperasi.

"Coba nanti saya cek ya. Saya tanya dulu ke direktoratnya apa masalahnya. Kemarin itu kan masalahnya soal anggaran, nah anggarannya sudah ada harusnya sudah jalan begitu," ucap Febri kepada iNews.id saat dikonfirmasi.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut