Target Investasi IKN Rp45 Triliun di 2023 Gagal Tercapai, Ini Penyebabnya
JAKARTA, iNews.id - Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mencatat realisasi investasi di ibu kota baru sepanjang tahun 2023 menembus Rp41,4 triliun. Angka ini meleset dari target yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebesar Rp45 triliun.
Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi, Badan Otorita IKN, Agung Wicaksono menjelaskan, berkurangnya realisasi investasi tahun 2023 dari target Rp45 triliun karena beberapa perusahaan mundur dari jadwal peletakan batu pertama atau groundbreaking pada Desember lalu.
Menurutnya, penyelenggaraan groundbreaking yang dilakukan pada penghujung tahun 2023 sangat mepet dengan masuknya musim libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Sebenarnya mundur, bukan mundur dari investasi, tapi mundur dari jadwal groundbreaking saja, karena kita tahu acara groundbreaking di akhir tahun sudah mendekati sekali hari libur jadi beberapa perusahaan belum siap," ujar Agung dalam Media Briefing secara virtual, Selasa (16/1/2024).
Agung menambahkan, beberapa Event Organizer (EO) juga sudah masuk musim liburan, sehingga penyelenggaran groundbreaking harus harus mundur dari target Desember.
"Bahkan sampai EO jumlahnya sudah sangat terbatas jelang akhir tahun, jadi secara realita itu yang jadi penyebab, tapi bukan mundur dari pembangunan, hanya mundur dari jadwal groundbreaking saja," ucapnya.
Menilik paparan Badan Otorita IKN pada November 2023, setidaknya ada 14 proyek yang siap groundbreaking pada Desember 2023. Proyek tersebut di antaranya Jambuwuluk Hotels and Resorts yang mengerjakan proyek hotel bintang 5 di IKN, The Pakubuwono, Indogrosir, Balikpapan Super Blok, Grandlucky, BSH, Kawasan Olahraga Berkuda, dan Homebase Nusantara Football Club (NUFC).
Selain itu, direncanakan pula groundbreaking kantor lembaga pemerintah, seperti pembangunan Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), dan Kantor BPJS Kesehatan. Kemudian, proyek Pulau Suaka Orang Utan, Kebun Raya dan Reforestasi Hutan IKN, dan Sabuk Hijau Nusantara.
Akan tetapi, tidak semua proyek itu terealisasi untuk dilakukan groundbreaking pada Desember lalu. Beberapa proyek gagal dilakukan groundbreaking pada Desember, seperti Jambuwuluk Hotels and Resorts, Kantor LPS, OJK, Kawasan Olahraga Berkuda, dan NUFC.
Meski demikian, Agung menyebut hanya pembangunan Kantor LPS dan proyek Jambuwuluk Hotels and Resorts untuk membangun hotel bintang 5 di IKN yang mundur ke Januari 2024.
"Hari ini terbukti besok lanjutkan groundbreaking lagi, dan kita lihat seterusnya, ada time line yang ngantri untuk masuk," ucapnya.
Editor: Aditya Pratama