Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2025, Penjualan Tembus Total 13.935 Unit!
Advertisement . Scroll to see content

Tesla Tertarik Produksi Baterai Mobil Listrik di Indonesia, Diskusi Terus Berjalan

Jumat, 30 Oktober 2020 - 11:15:00 WIB
Tesla Tertarik Produksi Baterai Mobil Listrik di Indonesia, Diskusi Terus Berjalan
Sebagai produsen nikel terbesar dunia, Indonesia dibidik masuk dalam rantai pasok mobil listrik Tesla. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indonesia dibidik masuk dalam rantai pasok mobil listrik Tesla. Sebagai produsen nikel terbesar dunia, Indonesia dilirik sebagai basis produksi baterai listrik bagi Tesla.

"Saat ini (diskusi) sudah berjalan," ujar Anggota Komite Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rizal Calvary saat dihubungi, Jumat (30/10/2020).

CEO sekaligus Founder Tesla, Elon Musk tengah kesulitan mencari nikel sebagai bahan baku baterai. AS sebagai basis produksi utama mobil listrik Tesla diakuinya tak mampu memproduksi nikel dalam jumlah memadai.

Dia secara khusus juga memuji Indonesia sebagai produsen nikel terbesar dunia. Dalam artikel yang menjadi rujukan Musk, Indonesia memproduksi 800.000 metrik ton nikel per tahun, jauh di atas negara-negara lain.

"Nikel sangat menantang untuk diproduksi dalam skala besar sebagai baterai tahan lama. Australia dan Kanada cukup bagus. Produksi nikel AS jujur saja jelek. Indonesia luar biasa," kata Musk lewat akun Twitter @elonmusk.

Tak hanya itu, Musk membuka peluang memasarkan mobil listrik di Indonesia. "Cukup adil, saya akan bahas bersama tim," katanya.

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita sebelumnya mengatakan, Tesla tertarik membangun pabrik di Indonesia. Dia ditelepon oleh perwakilan Tesla yang ingin membangun pabrik baterai lithium.

Menperin akan mengarahkan Tesla membangun pabrik di Batang, Jawa Tengah. Pasalnya daerah tersebut mempunyai kawasan industri yang sangat kompetitif dari sisi lahan hingga upah buruh.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut