Triawan Munaf Ditunjuk Jadi Penasihat East Ventures

JAKARTA, iNews.id - Mantan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf ditunjuk menjadi Penasihat East Ventures, modal ventura yang berinvestasi tahap pertama (early seeding) pada startup. Triawan dinilai bersemangat membangun industri startup di Indonesia.

Co-founder & Managing Partners East Ventures Willson Cuaca mengatakan, Triawan dikenal pribadi yang ramah dan praktis. Kepemimpinannya di Bekraf disebutnya berhasil meletakkan fondasi yang kukuh bagi ekonomi kreatif di Tanah Air.

Baca Juga

BI Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Bisa Capai 5,7 Persen di 2026

"Pak Triawan berbagi nilai yang sama dengan East Ventures. Dengan pengalaman dan kemampuan Pak Triawan, kami berharap dapat mengembangkan ekonomi digital Indonesia lebih cepat," kata Willson lewat keterangan tertulis, Selasa (4/2/2020).

Willson optimistis kehadiran Triawan akan semakin memperkuat posisi East Ventures sebagai perusahaan modal ventura terdepan di Asia Tenggara. Perusahaan ini, kata dia, terus berkembang dengan pesat dalam satu dekade terakhir.

East Ventures dikenal berinvestasi pada startup-startup yang kemudian menjelma menjadi unicorn seperti Tokopedia dan Traveloka. Aset East Ventures, yang terdiri dari early stage fund dan growth fund, kini telah tumbuh mencapai 1,2 miliar dolar AS.

Sementara Triawan mengatakan alasannya bergabung ke East Ventures karena ekonomi digital telah banyak membantu melahirkan banyak pengusaha di Indonesia.

East Ventures, kata dia, secara konsisten menjalankan misi membentuk ekosistem startup yang kuat, baik di Indonesia maupun di negara-negara lain di Asia Tenggara.

"Saya senang dapat bergabung dengan perusahaan modal ventura terdepan yang memiliki visi yang sama dengan saya, yaitu membangun ekosistem bisnis yang berkelanjutan dan menciptakan ekonomi digital yang lebih inklusif untuk kebaikan bersama," ucapnya.

Selepas tak lagi menjadi Kepala Bekraf, Triawan belum lama ini menjadi Komisaris Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Selain itu, dia ditunjuk menjadi Penasihat Kehormatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Editor: Rahmat Fiansyah