Untuk Pertama Kali, Saudi Aramco Tunjuk Wanita Masuk Dewan Direksi

DUBAI, iNews.id - Perusahaan pelat merah minyak dan gas bumi (migas) asal Arab Saudi, Saudi Aramco menunjuk lima anggota dewan baru di level direksi, yang satu di antaranya, eksekutif wanita. Ini menjadi tonggak sejarah bagi Arab Saudi dan industri migas di sana karena menunjuk wanita pada level perusahaan berskala strategis.

Mengutip Reuters, Minggu (29/4/2018), penunjukan itu datang karena pemerintah Arab Saudi berencana untuk melepas sekitar 5 persen saham Saudi Aramco dalam penawaran umum perdana (Initial Public Offering/IPO) pada akhir tahun ini atau awal 2019.

Baca Juga

Purbaya Utus Wamenkeu Suahasil Nazara Hadiri RDG Bank Indonesia Akhir 2025

Aramco dalam laporannya mengatakan, Menteri Keuangan Arab Saudi Mohammed al-Jadaan dan Menteri Ekonomi dan Perencanaan Mohammed al-Tuwaijri ditunjuk sebagai anggota dewan direksi.

Mereka akan bergabung dengan Lynn Laverty Elsenhans, mantan presiden dan CEO pengilang minyak AS Sunoco Inc. dari 2008 hingga 2012.

Elsenhans diganjar oleh Forbes sebagai salah satu wanita paling berpengaruh di dunia pada tahun 2008. Sebelum perannya di Sunoco, Elsenhans adalah wakil presiden eksekutif manufaktur global untuk Royal Dutch Shell. Dia bekerja di perusahaan itu selama lebih dari 28 tahun.

Dia juga menjabat dewan direksi Baker Hughes dari 2012 hingga Juli 2017 dan duduk di dewan GlaxoSmithKline.

Lima anggota baru dewan direksi Aramco akan bergabung dengan enam anggota yang kembali, termasuk Menteri Energi Saudi Khalid al-Falih, yang juga adalah ketua Aramco, dan Amin Nasser, kepala eksekutif Aramco.

Pengangkatan 11 anggota dewan direksi dibuat oleh kabinet Arab Saudi. Adapun anggota dewan yang keluar adalah Majid Al-Moneef, penasihat Pengadilan Negeri Saudi, Khaled al-Sultan, Rektor Universitas Raja Perminyakan dan Mineral, dan Peter Woicke, mantan direktur pelaksana Bank Dunia dan mantan wakil presiden Korporasi Keuangan Internasional.

Editor: Ranto Rajagukguk