Utang Berbunga Holding BUMN Pertambangan Capai Rp93,4 Triliun
JAKARTA, iNews.id - Utang berbunga Induk Holding BUMN Pertambangan, MIND ID, tercatat mencapai Rp93,4 triliun per 31 Desember 2021. Utang tersebut, naik sebesar 2 persen dari tahun 2020 (yoy).
Total utang tersebut, dikonfirmasi langsung oleh Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso, saat rapat dengan pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, Rabu (25/5/2022) lalu. Namun, Hendi enggan merinci sumber utang yang dimaksud.
"Utang berbunga Rp93,4 triliun, hanya naik 2 persen dari tahun sebelumnya (2020)," ungkap Hendi, dikutip Senin (30/5/2022).
Meski demikian, lanjutnya, kinerja keuangan terkonsolidasi perusahaan hingga akhir 2021 tercatat positif. Di sisi pendapatan mencapai Rp 93,75 triliun atau lebih tinggi 40,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Hendi menjekaskan, laba bersih mencapai Rp14,33 triliun atau lebih tinggi 686,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Lalu, aset 13,4 persen lebih tinggi dari tahun 2020, menjadi Rp204,9 triliun. Kas dan setara kas menjadi Rp40,7 triliun, lebih tinggi 45,4 persen dari tahun sebelumnya.
"Ekuitas Alhamdulillah naik 20,3 persen menjadi Rp87,2 triliun. Sedangkan debt to equity ratio-nya sangat sehat menjadi 1,07 X atau lebih rendah 15 persen dibandingkan periode sebelumnya," ujar Hendi.
Dia mengatakan, untuk EBITDA margin mencapai 29,93 persen atau lebih tinggi 76,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Editor: Jeanny Aipassa