Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemprov DKI Bongkar 5 Tower Rusunawa Marunda Mangkrak, Pembangunan Ulang Dimulai Awal 2026  
Advertisement . Scroll to see content

Viral Video Tiang Pancang Kereta Cepat Timpa Eskavator, KCIC: Kontraktor Melanggar SOP

Kamis, 09 Desember 2021 - 06:39:00 WIB
Viral Video Tiang Pancang Kereta Cepat Timpa Eskavator, KCIC: Kontraktor Melanggar SOP
KCIC sebut kontraktor pembongkaran tiang pancang atau pier yang menimpa eskavator pada proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung melanggar SOP. (foto: Twitter)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Video pembongkaran tiang pancang atau pier yang menimpa eskavator pada proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) viral di media sosial. Pada video yang diunggah akun Twitter @AlburhanCenter, memperlihatkan prosesi pembongkaran salah satu tiang pancang kereta cepat yang dibangun PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC). 

“Pembongkaran Pier Kereta Cepat Indo-China (KCIC), konon katanya salah koordinat. Entah ada berapa titik Pier yang dibongkar,” tulis akun tersebut.

Terkait peristiwa tersebut, Presiden Director PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, untuk SOP Engineering terkait dengan pembongkaran pier rework sudah ditetapkan termasuk aspek keselamatan kontruksinya. Namun, saat pembongkaran terjadi pelanggaran SOP.

“Berdasarkan hasil investigasi yang sudah dilakukan oleh KCIC didapatkan bahwa kontraktor melanggar SOP tersebut sehingga timbul kejadian seperti yang ada didalam video,” ujar Dwiyana dalam keterangan tertulis dikutip, Kamis (9/12/2021).

Dia menambahkan, pihaknya tidak akan mentolerir adanya kesalahan kontruksi yang melebihi toleransi yang dipersyaratkan. Adapun pascakejadian pembongkaran pier KCJB di DK46, Teluk Jambe, Kabupaten Karawang yang dilakukan tanpa SOP Kontruksi yang benar sehingga menimpa eskavator.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut