Wamenparekraf Angela Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung Jelang Uji Coba Presiden Jokowi Besok Pagi
JAKARTA, iNews.id - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada hari ini, Selasa (12/9/2023). Kegiatan itu dilakukan bersama Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo.
Adapun uji coba dilakukan untuk memastikan kesiapan operasional Kereta Cepat sebelum dijajal oleh Presiden Joko Widodo pada Rabu (13/9/2023) esok hari.
WamenParekraf Angela dan Wakil Menteri BUMN Kartika mencoba kereta cepat dari Stasiun Halim, Jakarta dengan tujuan Stasiun Padalarang. Perjalanan tersebut hanya memakan waktu selama 30 menit.
Kemudian, keduanya juga mencoba KA Feeder dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung yang merupakan salah satu bentuk integrasi moda transportasi. Perjalanan dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung memakan waktu 17 menit.
Tiko saapan akrabnya Kartika mengatakan integrasi antarmoda dalam moda transportasi publik merupakan suatu hal yang penting. Oleh karenanya, BUMN siap hadir dan mendukung integrasi antarmoda untuk mendukung kemudahan masyarakat.
Ia juga mengatakan untuk di area Jakarta, nantinya masyarakat akan terkoneksi dengan LRT Jabodebek yang saat ini sudah beroperasi. Konektivitas diwujudkan dengan kehadiran skybridge yang menghubungkan stasiun LRT dengan Stasiun Kereta Cepat.
Sementara untuk mempermudah masyarakat Jakarta yang hendak ke Kota Bandung, telah disediakan KA Feeder yang merupakan hasil kolaborasi dengan KAI.
"Dari Jakarta ke Kota Bandung tidak sampai satu jam. Stasiun KA Cepat akan terkoneksi dengan KA Feeder yang bisa menghubungkan masyarakat untuk menuju Stasiun Bandung dan Cimahi," tutur dia.
Sementara itu, Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi menyebutkan KCIC berupaya untuk memastikan segala aspek operasional KA Cepat siap sebelum diuji coba Presiden RI dan diuji coba masyarakat. Baik itu dari sisi sarana, prasarana hingga aksesibilitas dan integrasi.
"Uji coba KA Cepat terus berjalan sesuai jadwal dan rencana untuk memastikan segala aspek operasional berjalan dengan baik dan lancar. Kami juga melakukan penyempurnaan-penyempurnaan pekerjaan agar tidak ada kendala yang muncul saat operasi nanti," katanya.
Dari sisi aksesibilitas dan integrasi, Dwiyana menyebutkan KCIC berkoordinasi dengan berbagai pihak baik pemerintah, BUMN, swasta dan stakeholder lainnya. Integrasi antarmoda dan beragam aksesibilitas dihadirkan untuk memberikan kemudahan pada masyarakat.
"Kemudahan calon penumpang ada prioritas, karena itu dengan koordinasi dan kolaborasi bersama banyak pihak kami coba hadirkan berbagai kemudahan bagi masyarakat untuk menjangkau layanan KA Cepat," ucap Dwiyana.
Editor: Puti Aini Yasmin