Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BMKG Ingatkan Ancaman Krisis Pangan di 2050, Dampak Perubahan Iklim
Advertisement . Scroll to see content

Wamentan Sudaryono Sebut Food Estate Jadi Langkah Terbaik Antisipasi Krisis Pangan

Kamis, 18 Juli 2024 - 18:40:00 WIB
Wamentan Sudaryono Sebut Food Estate Jadi Langkah Terbaik Antisipasi Krisis Pangan
Wamentan Sudaryono menyebut bahwa food estate atau program lumbung pangan menjadi langkah terbaik dalam mengantisipasi krisis pangan di Tanah Air. (Foto: Suparjo Ramalan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyebut bahwa food estate atau program lumbung pangan menjadi langkah terbaik untuk pemerintah dalam mengantisipasi krisis pangan di Tanah Air. Menurutnya, program ini didesain guna mengantisipasi kelangkaan pangan dan menjaga pasokan pangan dalam negeri, khususnya kebutuhan beras. 

Sudaryono menerangkan, food estate melibatkan dua pendekatan utama yakni intensifikasi dan ekstensifikasi. 

“Ini kan namanya produktivitas, produksi pangan nasional, kita harus meningkatkan produksi pangan nasional,” ujar Sudaryono di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/7/2024).

Dia menambahkan, Kementerian Pertanian akan meningkatkan produktivitas pangan, seperti memperluas intensifikasi lahan padi di Pulau Jawa dan luar Jawa, terutama lahan yang saat ini tidak dimanfaatkan alias menganggur.

“Kita kan selama ini ada kekurangan, misalnya beras, tentunya kita dari sisi produktivitas padi kita tingkatkan, sekali lagi peningkatannya macam-macam, peningkatan intensifikasi di lahan di Jawa, tadi tuh tanah-tanah yang hanya ujan dan lain-lain tuh dioptimalkan bisa lebih dari sekali panen,” katanya.

“Di luar Jawa ada tanah-tanah nganggur, tanah-tanah yang tidak terberdayakan tuh bagaimana kita maksimalkan, kita produktif, padi, jagung,” tuturnya.

Selain itu, dia memastikan bahwa food estate juga akan menjadi sumber pangan, khususnya beras, untuk program Makan Bergizi Gratis pada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.

Meski begitu, Sudaryono menegaskan bahwa lumbung pangan nasional itu bakal diperuntukkan secara luas, tidak hanya makan siang gratis semata. 

“Lho, tentu dong (dipakai buat makan siang gratis), kan ini namanya produksi nasional kan, ya tentu dipakai buat apa aja, dijual di pasar ya kan, dibeli masyarakat, jadi ada premium dan macam-macam dong, gak food state khusus ini, gak dong,” ucapnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut