Waskita Karya Tunda IPO 2 Anak Usaha Gara-gara Pandemi Covid-19, Jadi Kapan?

JAKARTA, iNews.id - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) akan menunda penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) dua anak usahanya. Hal itu akibat pandemi Covid-19. 

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan, penundaan IPO Waskita Karya Realty (WKR) dan Waskita Karya Infrastruktur (WKI) harus ditunda akibat pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air.

Baca Juga

Bapanas Proyeksikan Stok Gula Masih Surplus hingga Awal 2026

"IPO WKI dan WKR sepertinya harus ditunda karena Covid kemarin sehingga kami belum bisa menyiapkan untuk itu," kata Destiawane, Senin (20/9/2021).

Karena penundaan IPO tersebut, Destiawan menyebut, perseroan pada tahun ini telah menyiapkan business plan Waskita Karya Realty dan Waskita Karya Infrastruktur untuk IPO pada dua tahun mendatang atau 2023.

Baca Juga

Waskita Karya Akan Rights Issue 24,5 Miliar Saham, Dananya Digunakan untuk Ini

"Kami harapkan di tahun 2023 (IPO) supaya tahun depan bisa dilihat performance dari dua anak usaha tersebut sehingga tahun berikutnya kami bisa melanjutkan program IPO," ujar dia.

Waskita Karya diketahui memiliki satu entitas anak usaha yang telah IPO di Bursa, yaitu PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP). Perseroan melantai pada 20 September 2016 dengan harga pelaksanaan Rp490 dengan perolehan dana IPO sebanyak Rp5,16 triliun. 

Baca Juga

Waskita Karya: 6 Ruas Tol Proses Negosiasi dengan LPI

Sejauh ini, Waskita Karya memiliki empat anak usaha yang dimiliki secara langsung, yaitu PT Waskita Toll Road (WTR), PT PT Waskita Karya Realty (WKR), dan PT Waskita Karya Infrastruktur (WKI).

Editor: Jujuk Ernawati