Widodo Makmur Perkasa bersama Dompet Dhuafa Gelar UMKM Festival
KLATEN, iNews.id - PT Widodo Makmur Perkasa bersama Dompet Dhuafa menggelar UMKM (Usaha Milik Kaum Milenial) Festival pada Kamis (17/3/2021). Acara ini diselenggarakan sebagai bentuk komitmen WMP dan Dompet Dhuafa dalam mendorong pertumbuhan dan perkembangan para pelaku UMKM di Indonesia.
Berlokasi di fasilitas pengembangan sosial maupun kebudayaan Joglo Tumiyono, UMKM Festival berlangsung selama dua hari, yaitu 17 dan 18 Maret 2022. Agenda utama dari kegiatan ini meliputi penandatanganan kerja sama antara WMP dengan Dompet Dhuafa, serta memperkenalkan kepada publik kerja sama yang melingkupi pengembangan lahan seluas 507 hektare di beberapa titik di Pulau Jawa dan program penggemukan sapi yang pada realisasinya akan turut melibatkan masyarakat bersama pelaku UMKM di sekitar.
Selain itu, dalam rangkaian festival ini juga diselenggarakan seminar pertanian bagi para mitra binaan WMP dan Dompet Dhuafa yang diisi oleh pemateri berkompeten di bidangnya, yakni Prof Dr Ir Ali Agus, DAA, DEA dari Fakultas Peternakan Universitas Gajah Mada (UGM). Kemudian ada pula Workshop Kerajinan Batik Tulis bagi Mitra UMKM binaan WMP dan Dompet Dhuafa, serta pameran yang menampilkan produk maupun karya hasil para pengrajin UMKM di wilayah Klaten dan Solo Raya secara luas.
“Kegiatan ini merupakan wujud komitmen kami untuk terus mendorong dan memberdayakan para pelaku UMKM, khususnya UMKM yang dimentori dan digagas oleh kaum muda di Indonesia. Seperti yang kita ketahui bersama UMKM ini merupakan kelompok usaha yang jumlah paling besar di Indonesia dan menyerap paling banyak tenaga kerja, khususnya di daerah-daerah. Dari tahun ke tahun, UMKM ini terbukti kelompok usaha yang paling tahan terhadap goncangan dari volatilitas situasi ekonomi, maupun politik baik di skala Global maupun Nasional, maka itu penting untuk kita bangun bersama,” ujar CEO WMPP Tumiyono.
Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Klaten Sri Mulyani yang langsung mengunjungi ke sejumlah penggiat UMKM yang hadir di Festival tersebut. Dia menyampaikan bahwa pemerintah daerah menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada PT Widodo Makmur Perkasa yang bekerja sama dengan Dompet Dhuafa.
“Di era saat ini generasi mudalah yang meneruskan perjuangan generasi sebelumnya, sehingga generasi muda memiliki tantangan baru untuk dapat membawa pelaku UMKM beradaptasi dengan era masa kini," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Yayasan Dompet Dhuafa Republika Yayat Supriatna mengatakan, “Luar biasa kegiatan ini, PT WMP bersama Dompet Dhuafa mempunyai kesamaan yang tepat, ingin memberdayakan masyarakat bawah untuk lebih sejahtera. Pandemi mulai landai, dan kita akan masuk masa normal. Tetapi pemulihan butuh waktu. Nah, di sini perlunya kerja sama terutama dalam hal ini Dompet Dhuafa dengan PT WMP itu sangat tepat waktunya, sehingga dalam proses pemulihan bangsa kita bisa berkontribusi secara optimal dan maksimal."
UMKM Festival juga melibatkan komunitas disabilitas bekerja sama dengan Batik Tulis Alam Bayat. Mereka diajarkan untuk membatik mulai dari tahap proses awal mendesain atau menggambar pola hingga pewarnaan dan pengeringan bahan. Hal ini sebagai upaya dukungan terhadap komunitas disabilitas untuk ikut berkontribusi memajukan industri kerajinan tangan dan ekonomi pedesaan.
Selain komunitas disabilitas, turut hadir para komunitas-komunitas usaha anak muda dalam keikutsertaan UMKM Festival. Belasan UMKM hadir di festival ini, mulai dari Madu Wanagama asal Yogyakarta, Payung Lukis dan Lurik dari Klaten, Aloevera (produk dari tanaman lidah buaya), Batik Tulis dari Jogjakarta, Sofa Stoll dari Yogyakarta, Sangkar Burung dari Karanganyar, Mina Padi dari Bantul, Rosse Bambu dari Sleman, Wmeat, Olahan Daging dan All Chicken Mart.
Seperti diketahui, PT Widodo Makmur Perkasa merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Consumer Goods dan Komoditas Agrikultur yang terintegrasi secara holistik dengan lima lini bisnis, yakni Livestock, Meat Processing, Poultry, Commodity, serta Construction and Energy selama 26 tahun. Sementara, Dompet Dhuafa yang merupakan salah satu Lembaga Amil Zakat Nasional terbesar dan terpercaya di Indonesia yang bertujuan mengentaskan kemiskinan, dan sejak 1993 Dompet Dhuafa membentang kebaikan zakat ke 28 juta penerima manfaat.
(CM)
Editor: Rizqa Leony Putri