Wondr Gantikan BNI Mobile Banking, Butuh Waktu Transisi 6-12 Bulan
JAKARTA, iNews.id - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI telah meluncurkan Super App Wondr by BNI untuk menggantikan BNI Mobile Banking. Meski begitu, BNI belum akan langsung menutup aplikasi mobile banking sebelumnya.
SEVP Retail Digital Solutions BNI, Rian Kaslan menjelaskan, pihaknya akan memastikan terlebih dahulu jika aplikasi Wondr sudah memenuhi semua kebutuhan nasabah, sebelum BNI Mobile Banking ditutup.
“Untuk transisi kami tujuannya bukan untuk buru-buru dimatikan. Tapi bagaimana memastikan Wondr sudah siap memenuhi semua kebutuhan nasabah,” ujar Rian dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (18/7/2024).
Rian menambahkan, menurut perhitungan BNI, masa transisi atau peralihan penggunaan BNI Mobile Banking ke Wondr by BNI membutuhkan waktu 6-12 bulan. Waktu tersebut juga sudah mempertimbangkan aspek transaksi yang dilakukan nasabah.
Karena itu, BNI akan secara bertahap melakukan penyesuaian dari dari BNI Mobile Banking ke Wondr by BNI.
“Tapi kami juga memerlukan waktu, dan kami tidak ingin mengganggu transaksi nasabah. Jadi itu akan kami lakukan secara bertahap, dan kami akan pastikan bahwa itu tidak akan menyulitkan dan sekali lagi mengganggu untuk transaksi nasabah menggunakan layanan BNI," ucapnya.
“Saat ini Wondr, fitur-fitur yang tersedia sudah mencakup lebih dari 90 persen dari fitur-fitur yang digunakan nasabah di BNI Mobile Banking. Dan migrasi ke Wondr cepat sekali. Jadi mungkin dalam waktu 6-12 bulan saja itu semua sudah bisa transisi ke Wondr,” katanya.
Sebagai Super App, BNI tak semata-mata memperbanyak fitur. Namun, fitur yang ada di Wondr dipastikan menyesuaikan kebutuhan nasabah. Salah satunya fitur perencanaan keuangan untuk memantau arus masuk dan keluar dari keuangan nasabah.
“Bedanya dengan BNI Mobile Banking, memang yang kami tekankan di dalam Wondr ini bukan soal banyak-banyakan isinya, tetapi kemudahan dan relevansi terhadap penggunaan sehari-harinya,” ujar Rian.
Editor: Aditya Pratama