Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Susi Pudjiastuti Kendarai Mobil Pikap Minta Rokok Sebatang, Netizen Auto Kaget: Merakyat
Advertisement . Scroll to see content

Yakin Lobster Tak Akan Punah, Effendi Gazali Kembali Tantang Debat Susi Pudjiastuti

Senin, 30 November 2020 - 15:40:00 WIB
Yakin Lobster Tak Akan Punah, Effendi Gazali Kembali Tantang Debat Susi Pudjiastuti
Ketua Komisi Pemangku Kepentingan dan Konsultasi Publik KKP, Effendi Gazali. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Komisi Pemangku Kepentingan dan Konsultasi Publik KKP, Effendi Gazali siap berdiskusi dengan Menteri Kelautan dan Perikanan 2014-2019, Susi Pudjiastuti. Keduanya memiliki pandangan berbeda terkait ekspor benih lobster.

"Di media sosial ada kalimat apakah Effendi masih berani diskusi dengan Bu Susi setelah penangkapan (Edhy Prabowo)? Saya siap diskusi. Ayo di mana, apakah di DPR, di media, mudah-mudahan Bu Susi hadir," katanya dalam webinar, Senin (30/11/2020).

Efendi mengaku memiliki kajian soal ekspor benih lobster. Dia menyebut potensi ekonominya mencapai Rp850 miliar. Jika dilarang ekspor, kata dia, maka praktik penyelundupan benur marak terjadi.

Polemik ekspor benih lobster menarik Susi dan Efendi dalam pembelahan pendapat di media sosial. Dalam video yang diunggah di Twitter, Efendi yakin lobster tak akan punah meski benurnya diekspor.

"Jumlah telur lobster 26,9 miliar per tahun, jumlah larvanya menjadi 24,7 miliar per tahun, dan yang menjadi puerulus 12,3 miliar per tahun. Jadi jangan ada yang mengatakan, ini bisa punah. Punah dari sebelah mana?," katanya.

Susi menanggapi pernyataan Efendi dalam video tersebut. Dia menyayangkan Efendi memberikan justifikasi atas kekeliruan ekspor benih lobster.

"Keilmuan tinggi seorang guru besar doktor dalam menjustifikasi/memperlihatkan/meninggikan/membenarkan ignorances untuk pembenaran ekspor bibit lobster, saya tidak berilmu dan saya berduka," tulis Susi dalam akun pribadi @susipudjiastuti.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut