Antam Buka Suara soal Rencana Pembagian Dividen 2024
JAKARTA, iNews.id - PT Aneka Tambang Tbk (Antam) berkomitmen membagikan dividen tunai kepada pemegang saham sebagai apresiasi atas kinerja perseroan sepanjang 2023.
Anggota holding industri pertambangan MIND ID itu fokus menyeimbangkan kebutuhan pendanaan sejumlah proyek strategis yang merupakan bagian dari kinerja operasional, dengan nilai dividen yang bakal disebar, sebagai proyeksi pembagian tahun 2024.
“Mengenai dividen, saya sampaikan Antam akan berupaya memberi kontribusi terbaik bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan. Namun kami cc membalance dengan adanya proyek strategis yang harus kita dukung dari sisi keuangan,” kata Direktur Utama ANTM Nicolas D. Kanter dalam Public Expose Live 2023, Kamis (30/11/2023).
Kendati tak merinci besaran kisaran Dividend Payout Ratio (DPR), Nico menegaskan perseroan tengah fokus melaksanakan hilirisasi komoditas bauksit. Saat ini ANTM tengah merampungkan pembangunan pabrik Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat. Proyek ini dikembangkan bersmaa PT Indonesia Asahan Aluminimum dengan kapasitas pengolahan 1 juta ton SGAR per tahun.
Untuk komoditas Nikel, Antam juga sedang fokus memulai tahap awal pengoperasian pabrik feronikel di Halmahera Timur berkapasitas 13.500 TNi per tahan. Perseroan juga tengah mengembangkan eksosistem Electric Vehicle (EV) Battery terintegrasi, bersama dengan sejumlah mitra strategis.
Penjualan logam mulia juga tak luput dari perhatian ANTM. Hingga September 2023, produk emas menjadi kontributor terbesar penjualan ANTM, yakni mencapai 62 persen dari total penjualan, atau mencapai Rp19,29 triliun.
“Jadi kita pasti akan mengoptimalkan kinerja sehingga kita bisa memberikan yang terbaik bagi seluruh pemegang saham dan pemangku kepentingan,” ucap Nico.
Sebagaimana diketahui, pada 14 Juli 2023, ANTM telah menebar dividen tunai Rp1,9 triliun, atau Rp79,50 per saham. Ini didasari oleh kinerja keuangan tahun buku 2022 yang membukukan laba Rp3,82 triliun.
Editor: Puti Aini Yasmin