Bertahan di Zona Hijau, IHSG Ditutup ke 5.987
JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat dengan naik tipis pada akhir perdagangan, Kamis (6/2/2020). Indeks ditutup naik 8,63 poin atau 0,14 persen ke 5.987,14.
Dari 533 saham yang diperdagangkan, 232 di antaranya menguat, 149 melemah dan 152 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 469.357 kali dengan nilai transaksi Rp7,01 triliun dan 6,45 miliar lembar saham diperjualbelikan.
10 indeks sektoral penggerak IHSG mayoritas menguat, sementara tiga di antaranya mencatatkan koreksi. Sektor industri dasar memimpin pelemahan dengan turun 1,10 persen.
Kontributor utama yang menahan indeks di zona hijau, yaitu sektor perkebunan yang naik 1,94 persen diikuti aneka industri 1,28 persen dan properti 1,16 persen. Investor asing menutup perdagangan hari ini dengan aksi beli bersih (net buy) Rp294,72 miliar. Di pasar reguler, asing mencatatkan net buy Rp352,45 miliar, sementara negosiasi dan tunai jual bersih (net sell) Rp57,74 miliar.
Adapun saham yang masuk daftar top gainers, yaitu PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp775 atau 1,38 persen ke Rp57.000, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) naik Rp200 atau 3,04 persen ke Rp6.775, PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp100 atau 1,56 persen ke Rp6.500 dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) naik Rp45 atau 2,49 persen ke Rp1.850.
Sementara, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, yakni PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) turun Rp700 atau 3,92 persen ke Rp17.175, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp150 atau 1,85 persen ke Rp7.950, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun Rp75 atau 1,01 persen ke Rp7.350 dan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) turun Rp130 atau 2,70 persen ke Rp4.680.
Bursa saham Asia mayoritas menghijau karena investor di kawasan itu bereaksi terhadap perkembangan positif perdagangan AS-China. Pasar saham China Daratan memimpin penguatan di kawasan dengan komposit Shenzhen melonjak 2,895 persen ke 1.727,24, sementara komponen Shenzhen naik 2,87 persen menjadi 10.601,34. The Shanghai komposit naik 1,72 persen di 2.866,51.
Selanjutnya bursa saham Jepang juga mengalami kenaikan kuat pada hari itu, dengan Nikkei 225 naik 2,38 persen menjadi 23.873,59 dan indeks Topix menguat 2,07 persen ke 1.736,98. Kospi Korea Selatan melonjak 2,88 persen menjadi ditutup pada 2.227,94. Sementara itu, indeks Hang Seng Hong Kong melonjak 2,35 persen. Adapun S&P/ ASX 200 Australia mengakhiri hari perdagangannya 1,05 persen lebih tinggi menjadi 7.049,20. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia kecualai Jepang naik 1,55 persen lebih tinggi.
Editor: Ranto Rajagukguk