Cuma 48 Saham yang Menguat, IHSG Dibuka Merosot 1,87 Persen

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan awal pekan ini melanjutkan koreksi akhir pekan lalu. IHSG melemah 112,25 poin atau 1,87 persen ke 5.894.

Pada pembukaan perdagangan, Senin (21/6/2021), sebanyak 48 saham menguat, 334 saham melemah, dan 121 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp739 miliar dari 1,2 miliar lembar saham yang diperdagangkan.

Baca Juga

Kinerja APBN Banten hingga 30 November 2025 Tumbuh Positif, PNBP Capai 132,50 persen

Sementara indeks LQ45 turun 19,77 poin atau 2,29 persen ke 843,38, indeks JII turun 16,24 poin atau 2,96 persen ke 532,28, indeks IDX30 turun 11,06 poin atau 2,40 persen ke 449,89, dan indeks MNC36 turun 6,54 poin atau 2,26 persen ke 282,57.

Adapun saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS) naik Rp31 atau 31,96 persen ke Rp128, saham PT Prima Cakrawala Abadi Tbk (PCAR) naik Rp74 atau 23,12 persen ke Rp394, dan saham PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) naik Rp610 atau 19,81 persen ke Rp3.690.

Baca Juga

IHSG Anjlok Gara-gara Kasus Covid-19, Bagaimana Prediksi Pekan Depan?

Sedangkan saham-saham yang masuk top losers, antara lain saham PT Bumi Resources Tbk (BRMS) turun Rp4 atau 4,60 persen ke Rp83 dan saham PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp180 atau 3,60 persen ke Rp4.820.

Pada akhir pekan lalu, IHSG ditutup melemah signifikan 61,33 poin atau 1,01 persen ke level 6.007,12, di mana sejak awal sesi perdagangan investor asing melakukan aksi jual bersih sebesar Rp192,71 miliar.

Baca Juga

BEI Tetap Terapkan Trading Halt selama Pandemi demi Cegah IHSG Terjun Bebas

Editor: Jujuk Ernawati