DPK Amar Bank Tumbuh 29 Persen di Semester I 2021
JAKARTA, iNews.id - PT Bank Amar Indonesia Tbk (Amar Bank), menyampaikan kinerja keuangan yang bertumbuh positif seiring pemulihan ekonomi pada semester I 2021.
Executive Vice President Finance Amar Bank, David Wirawan, mengatakan Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Amar tercatat mencapai Rp2,26 triliun per Semester I 2021, tumbuh 29 persen dari Rp 1,75 triliun pada semester I 2020.
Menurut dia, penghimpunan dana dari masyarakat tetap bertumbuh secara positif, meskipun kondisi perekonomian yang kurang baik selama pandemi berlangsung menunjukkan kepercayaan dari nasabah terhadap Amar Bank tetap terjaga.
Seiring dengan pertumbuhan DPK dan adanya sentimen positif perbaikan ekonomi, lanjutnya, Amar Bank mulai meningkatkan penyaluran kredit dengan tetap mengutamakan prinsip kehati-hatian. Pada Juni 2021, kredit yang disalurkan perseroan tercatat mencapai Rp 1,86 triliun, naik dari Rp 1,71 triliun pada Desember 2020.
"Terlepas dari tantangan yang dihadapi selama pandemi Covid-19, kinerja keuangan Amar Bank masih mampu melampaui rata-rata kinerja industri perbankan. Dalam 5 bulan pertama di 2021, Amar Bank mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 4,06 persen, lebih tinggi diatas rata-rata industri perbankan yang tercatat di angka 0,5 persen,” ujar David Wirawan, dalam pernyataannya, yang diterima iNews, di Jakarta, Jumat (27/8/2021).
Pendapatan bunga Bank pada Semester I 2021 adalah sebesar Rp 291 miliar, atau bertumbuh 26,63 persen dibandingkan pendapatan bunga Bank pada semester II 2020 sebesar Rp 230 miliar.
David Wirawan menjelaskan, perseroan juga mengelola cost of fund-nya dengan baik, seiring dengan pertumbuhan dalam saldo DPK. Hal ini tercermin dalam Pendapatan Bunga Bersih Bank yang bertumbuh sebesar 24 persen selama Semester I 2021, dibandingkan dengan semester sebelumnya.
Sementara President Director Amar Bank, Vishal Tulsian, mengatakan perseroan melakukan penyesuaian bisnis dengan melakukan pengetatan penyaluran kredit pada 2020 menyusul kontraksi perekonomian Indonesia akibat pandemi Covid-19 sebagai upaya pertumbuhan bisnis jangka panjang yang berkelanjutan.
"Namun demikian, kami optimis untuk terus meningkatkan kinerja Bank melalui akselerasi pengembangan ekosistem digital kami, yakni Tunaiku dan Senyumku," kata Vishal Tulsian, dalam pemaparan publik Amar Bank, pada Rabu (25/8/2021).
Dia menambahkan, sesuai dengan arahan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait percepatan transformasi digital sektor perbankan, Amar Bank siap memenuhi peraturan-peraturan terbaru yang dikeluarkan OJK.
"Kami juga berkomitmen untuk meningkatkan modal inti untuk terus menghadirkan inovasi-inovasi digital yang memberdayakan masyarakat Indonesia dan mendukung pencapaian inklusi keuangan,” ujar Vishal Tulsian.
Editor: Jeanny Aipassa