IHSG Hari Ini Ditutup Melemah ke 6.896, NICL-SIDO Pimpin Top Losers

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berakhir di zona merah pada sesi terakhir perdagangan. IHSG melemah 51,61 poin atau 0,74 persen ke level 6.896,66.

Pada penutupan perdagangan, Kamis (27/7/2023), terdapat 215 saham menguat, 326 saham melemah dan 204 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,7 triliun dari 18,2 miliar saham yang diperdagangkan.

Baca Juga

Paviliun Indonesia di COP30 Brasil Dibuka, Menteri KLH: RI Siap Jadi Jembatan Hijau Dunia

Indeks LQ45 turun 1,03 persen ke 959,271, indeks JII turun 1,25 persen ke 546,928, indeks IDX30 turun 1,12 persen ke 498,432, dan indeks MNC36 melemah 1,01 persen ke 366,763.

Indeks sektoral mayoritas koreksi yakni sektor energi 1,01 persen, industri 0,7 persen, kesehatan 1,05 persen, keuangan 0,24 persen, properti 0,53 persen, infrastruktur 0,89 persen, transportasi 1,06 persen. Indeks non-siklikal stagnan, sedangkan yang menguat ada sektor bahan baku 0,01 persen, siklikal 0,16 persen, teknologi 0,05 persen.

Baca Juga

MNC Sekuritas Prediksi IHSG Menguat, Ini Rekomendasi Sahamnya

Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu PT Eratex Djaja Tbk (ERTX) naik 24,82 persen di Rp342, PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) naik 20,91 persen di Rp133 dan PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) menguat 17,89 persen di Rp112.

Baca Juga

IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah, Bergerak di Kisaran 6.800- 6.921

Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) turun 6,42 persen di Rp175, PT PAM Mineral Tbk (NICL) turun 5,47 persen di Rp242 dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) melemah 5,11 persen di Rp650.

Sedangkan tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).

Editor: Aditya Pratama