Investor Asing Belanja Besar-besaran di BEI, Borong BBRI Rp759 Miliar

JAKARTA, iNews.id - Investor asing belanja besar-besaran di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan hari ini, Kamis (23/9/2021). Terpantau total beli bersih (net buy) investor asing mencapai Rp 1,02 triliun di pasar reguler.

Sementara di market negosiasi-tunai, investor asing tercatat melakukan aksi jual sebanyak Rp146,65 miliar, sehingga akumulasi belanja investor asing hari ini adalah net-buy Rp871,18 miliar (all market).

Baca Juga

Hashim Djojohadikusumo Masuk Dewan Pengawas IPA, Perkuat Arah Ketahanan dan Transisi Energi

Dari net buy yang mencapai Rp1,02 triliun, investor asing paling banyak memborong saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), yakni mencapai Rp759,2 miliar. 

Angka pembelian saham BBRI oleh investor asing tersebut mencapai 41,16 persen dari total Rp1,6 triliun dana saham BBRI yang dijualbelikan hari ini. Sedangkan lainnya masih didominasi investor domestik mencapai 58,84 persen.

Selain BBRI, sejumlah emiten bigcaps lainnya menyusul dengan harga pembelian yang juga relatif besar. Berikut 5 saham teratas yang paling banyak diborong investor asing pada perdagangan hari ini: 

1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) sebesar Rp759,2 miliar. BBRI melonjak 4,43 persen menjadi Rp3.770 dari Rp3.610 per saham.

2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) senilai Rp170,6 miliar. BBCA melesat 0,38 persen ke harga Rp32.900 dari Rp32.775 per saham.

3. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) sejumlah Rp 146,6 miliar. BUKA meroket 4,12 persen menjadi Rp885 dari Rp850 per saham.

4. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) mencapai Rp94,5 miliar. TLKM anjlok 0,84 persen ke harga Rp3.560 dari Rp3.590 per saham.

5. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) sebanyak Rp23,5 miliar. AKRA naik 2,76 persen menjadi Rp4.100 dari Rp3.990 per saham.

Sementara 5 saham yang dijual asing pada perdagagan hari ini, yaitu: 

1. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebesar Rp69,3 miliar. BBNI melemah 
-0,49 persen ke harga Rp5.125 dari Rp5.150 per saham.

2. PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) senilai Rp42,9 miliar. BABP turun 
-4,46 persen menjadi Rp300 dari Rp314 per saham.

3. PT Astra International Tbk (ASII) sejumlah Rp 39,5 miliar. ASII merosot 2,37 persen ke harga Rp5.150 dari Rp5.275 per saham.

4. PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) mencapai Rp13,6 miliar. MCAS anjlok -6,92 persen menjadi Rp9.750 dari Rp10.475 per saham.

5. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) sebanyak Rp12,5 miliar. ERAA menguat 2,44 persen menjadi Rp630 dari Rp615 per saham.

Editor: Jeanny Aipassa