Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ciri-Ciri Saham Gorengan yang Perlu Diwaspadai Investor, Cek di Sini!
Advertisement . Scroll to see content

Investor Korsel Tambah Porsi Kepemilikan Saham di PT Inocycle Technology

Minggu, 14 November 2021 - 19:55:00 WIB
Investor Korsel Tambah Porsi Kepemilikan Saham di PT Inocycle Technology
Pabrik PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Investor asal Korea Selatan (Korsel) sekaligus Komisaris Utama PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV), Jung Hyo Choi, kembali menambah porsi kepemilikan saham di emiten pengolah limbah plastik tersebut.

Jung Hyo membeli 499.900 lembar saham INOV secara bertahap pada tanggal 8-9 November 2021 dengan tujuan transaksi pribadi untuk investasi dan berstatus kepemilikan langsung.

Menurut Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jung Hyo Choi membeli 347.800 lembar saham dengan harga pembelian per sahamnya di antara Rp196- Rp200, pada 8 November 2021

Sedangkan pada 9 November 2021, Jung Hyo Choi membeli 152.100 lembar saham dengan harga pembelian antara Rp199-Rp202 per saham.

Menyusul transaksi tersebut, Jung Hyo menguasai saham INOV sebesar 25.508.100 lembar saham atau meningkat 1,99 persen dari kepemilikan sebelumnya sebesar 25.008.200 saham yang disetorkan dan ditempatkan perseroan.

Inocycle Technology merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi recycle polyster staple fiber dengan mengolah plastik daur ulang tanpa limbah.

Beberapa produk perseroan misalnya serat daur ulang yang digunakan dalam isian (filler) bantal, boneka, kasur, hingga kantong tidur. Kemudian geotextile non-woven yang merupakan produk di berbagai macam industri seperti pertambangan, konstruksi untuk penguatan tanah konstruksi.

Pemilik saham pengendali perseroan efektif per 31 Oktober 2021 adalah PT Hilon Indonesia yang menguasai 45,54 persen saham, disusul PT Samudra Industri sebanyak 20,83 persen.

Secara fundamental sepanjang kuartal II-2021, INOV mampu meraup pendapatan sebesar Rp305,40 miliar dengan pendapatan operasional Rp20,75 miliar dan laba bersih mencapai Rp7,90 miliar.

Total aset perseroan per 30 Juni 2021 mencapai Rp910,67 miliar, liabilitas Rp594,89 miliar, dan ekuitas Rp315,78 miliar.

Secara teknikal, performa saham INOV telah melesat 21,95 persen secara year to date yang ditutup naik 0,50 persen pada akhir pekan ini Jumat (12/11), meskipun kinerja sebulan masih berada di area merah sebesar -7,41 persen.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut