Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hashim Ungkap Prabowo Sempat Ditawari Uang Sogok Rp16,5 Triliun: Ditolak Mentah-Mentah!
Advertisement . Scroll to see content

Investor Pilih Aset Tak Berisiko, Kurs Dolar AS Menguat

Kamis, 09 April 2020 - 08:13:00 WIB
Investor Pilih Aset Tak Berisiko, Kurs Dolar AS Menguat
Dolar AS menguat (Foto: iNews.id/Yudistiro Pranoto)
Advertisement . Scroll to see content

NEW YORK, iNews.id - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) terapresiasi pada akhir perdagangan Rabu (8/4/2020) waktu setempat karena selera risiko pelaku pasar berkurang di tengah kekhawatiran baru atas pandemi virus corona (Covid-19).

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,21 persen pada 100,1148 pada akhir perdagangan.

Euro berada di bawah tekanan setelah menteri keuangan kawasan gagal menyepakati rencana penyelamatan untuk mengelola beban keuangan dari krisis virus corona.

Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,0861 dolar AS dari 1,0902 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2392 dolar AS dari 1,2338 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,6235 dolar AS dari 0,6195 dolar AS.

Dolar AS dibeli 108,81 yen Jepang, lebih rendah dari 108,86 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9712 franc Swiss dari 0,9690 franc Swiss, dan naik menjadi 1,4039 dolar Kanada dari 1,3992 dolar Kanada.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut