Kurs Rupiah Melaju Positif ke Rp14.820 per Dolar AS
JAKARTA, iNews.id - Kurs rupiah di pasar spot pada akhir perdagangan, Jumat (7/9/2018) berhasil mencatatkan penguatan besar, meski sempat bergerak dua arah saat menghadapi dolar Amerika Serikat (AS).
Data Bloomberg menunjukkan, rupiah terapresiasi 73 poin atau 0,49 persen menjadi Rp14.820 per dolar AS dari sesi terakhir kemarin Rp14.893 per dolar AS. Laju harian rupiah tercatat Rp14.820-14.907 per dolar AS dengan level pembukaan di Rp14.868 per dolar AS.
Yahoo Finance mencatat, rupiah menguat 70 poin atau 0,47 persen menjadi Rp14.815 per dolar AS dari posisi terakhir kemarin Rp14.885 per dolar AS. Saat dibuka, rupiah diperdagangkan ke Rp14.883 per dolar AS dengan rentang pergerakan harian Rp14.813-14.899 per dolar AS.
Berdasarkan laporan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah menguat 7 poin menjadi Rp14.884 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.891 per dolar AS.
Sebagai informasi, kurs dolar AS terus menurun pada akhir perdagangan Kamis (6/9/2018) waktu setempat karena pelaku pasar menunggu rilis data pekerjaan bulanan yang dijadwalkan hari ini.
Mengutip Xinhua, Jumat (7/9/2018), indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,15 persen ke 95,0429 di akhir perdagangan.
Departemen Tenaga Kerja AS akan mengeluarkan data bulanan pekerjaan hari ini.
Pada akhir perdagangan New York, euro tidak berubah ke 1,1623 dolar AS, dan pound Inggris naik menjadi 1,2932 dolar AS dari 1,2898 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,7201 dolar AS dari 0,7185 dolar AS.
Dolar AS dibeli 110,85 yen Jepang, lebih rendah dari 111,52 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9660 franc Swiss dari 0,9724 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3141 dolar Kanada dari 1,3187 dolar Kanada.
Editor: Ranto Rajagukguk