Mendag Agus Suparmanto Tindak Pedagang yang Timbun Barang dan Naikkan Harga
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan menindak tegas para distributor yang sengaja menimbun bahan kebutuhan pokok hingga masker dan hand sanitizer. Hal itu akan dilakukan Kemendag dengan melakukan koordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Pangan.
Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto mengatakan, penimbunan dikhawatirkan terjadi lantaran adanya kepanikan membeli berlebih (public buying) setelah pemerintah mengumumkan dua Warga Negara Indonesia (WNI) positif virus korona (Covid-19).
"Kita akan koordinasi dengan Satgas Pangan dan tindak lanjutnya kita koordinasi dengan Satgas Pangan," ujar Agus dalam konferensi pers di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (3/3/2020).
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengimbau kepada masyarakat agar tidak belanja berlebihan karena pasokan barang kebutuhan pokok masih cukup. "Jadi, masyarakat diminta hati-hati dalam mengambil sikap belanja karena, silakan belanja sesuai dengan kebutuhan. Pemerintah akan pastikan dari pasokan barang terpenuhi," kata dia.
Sementara itu, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri Brigjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga menyebut, pihaknya akan melakukan tindakan tegas jika ada pedagang atau distributor yang memanfaatkan situasi ini, salah satunya dengan menaikkan harga.
"Apabila kondisi ini terjadi perubahan maka kami tetap melakukan tugas kami untuk pemantauan ataupun melakukan tindakan tindakan hukum apabila ada rekan rekan kita, pemain pemain di lapangan yang memanfaatkan situasi atau melakukan tindakan-tindakan lain mengambil kesempatan dalam situasi ini maka kita akan turun," ujar Daniel.
Daniel menambahkan, langkah-langkah yang telah dilakukan pihaknya sejauh ini adalah mengimbau kepada seluruh anggota Satgas di daerah untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa semua pasokan pangan masih aman terkendali.
"Semua hasil pengecekan kita di lapangan masih keadaan terkendali, keadaan pangan masih terkendali dan terkontrol, pasokan masih ada dan distribusi masih terlaksana dengan baik," kata dia.
Selain itu, dia menyebut bahwa Satgas Pangan juga langsung melakukan koordinasi awal dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) dan seluruh satgas pangan daerah untuk mengecek situasi di lapangan.
"(Kami) koordinasi untuk mengecek ketersediaan pangan dan pasokan pasokan terhadap seluruh retail, seluruh pasar yang ada," ucap Daniel.
Editor: Ranto Rajagukguk