Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Perkuat Stabilitas Keuangan, OJK Dorong Inovasi Manajemen Risiko Kredit
Advertisement . Scroll to see content

OJK Yakin Bank Wakaf Mikro Tidak Gerogoti Lembaga Mikro Lain

Jumat, 06 April 2018 - 15:03:00 WIB
OJK Yakin Bank Wakaf Mikro Tidak Gerogoti Lembaga Mikro Lain
Kepala Departemen Perbankan Syariah OJK, Ahmad Soekro Tratmono saat menyosialisasikan bank wakaf mikro di Pesantren Al-Hidayah, Purwokerto, Jumat (6/4/2018). (Foto: iNews.id/Arief Sinaga)
Advertisement . Scroll to see content

PURWOKERTO, iNews.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis kehadiran bank wakaf mikro tidak akan bersaing langsung dengan lembaga penyalur kredit mikro lain.

Hal ini menyusul kekhawatiran adanya bank wakaf mikro akan menggerogoti keberadaan lembaga mikro syariah seperti bank pembangunan daerah (BPD) syariah, Baitul Maal wat Tamwil, dan perusahaan finansial teknologi.

“Antar lembaga keuangan tentu sudah beda kelas jadi nasabahnya masing masing sudah terseleksi sehingga tidak akan terjadi suatu persaingan" kata Ahmad Soekro Tratmono, Kepala Departemen Perbankan Syariah OJK saat kunjungan ke Pesantren Al-Hidayah, Purwokerto, Jumat (6/4/2018).

Dalam acara itu, hadir Ketua Yayasan Al-Hidayah Ahmad Aries Noeris mewakili dewan pengasuh bersama seluruh santriwan-santriwati.

Menurut Ahmad, hadirnya lembaga keuangan yang beragam justru semakin memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses kredit. Yang penting, kata dia, lembaga tersebut sudah telah terdaftar sehingga bisa diawasi oleh OJK.

Ahmad mengatakan, program bank wakaf mikro merupakan upaya pemerintah untuk memperluas akses keuangan bagi masyarakat di perdesaan, termasuk di pesantren. Selain itu, OJK juga menilai program ini selaras dengan misi lembaga tersebut memperluas sektor keuangan berbasis syariah.

"Perbedaan yang paling nyata antara bank wakaf mikro dengan lembaga keuangan mikro lain adalah tidak adanya agunan, ini yang sangat membantu,” ujar Ahmad.

Sementara itu, Ketua Yayasan Al-Hidayah Ahmad Aries Noeris menyatakan, dirinya mendukung penuh hadirnya bank wakaf mikro. Di pesantren tersebut kini hadir, bank wakaf mikro “Amanah Berkas Nusantara” yang tetap mengedepankan prinsip prinsip dalam Al-Quran.

Lewat bank itu, kata dia, pihak pesantren juga mendampingi nasabah untuk mengembangkan usahanya. Hingga awal April, bank yang diluncurkan pada bulan lalu ini telah menyalurkan kredit Rp 275 juta kepada 245 nasabah di sekitar wilayah pesantren Al-Hidayah.

"Kita pelan-pelan mengedukasi masyarakat, nasabah untuk melawan praktik-praktik rentenir yang selama ini memang terbiasa dilakukan untuk mendapatkan modal usaha" kata Aries.

Ke depan OJK akan terus meningkatkan pelatihan kepada masyarakat yang ingin mengikuti program ini agar menjadi lebih mandiri dalam mengelola keuangan. "Jadi kita seperti inkubator yang nantinya akan lebih meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengelola keuangan," tambah Ahmad.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut