Perencanaan Keuangan yang Baik Harus Sesuai Kebutuhan Bukan Keinginan

JAKARTA, iNews.id - Perencanaan keuangan yang baik harus berbasis atau sesuai kebutuhan, bukan keinginan. Hal ini akan membawa seseorang mencapai kemandirian financial atau financial freedom. 

Pernyataan itu, disampaikan Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Paramadina Jakarta, Permata Dian Pratiwi dalam Seminar Pengelolaan Keuangan yang Baik Untuk Masa Depan bersama PT MNC Life Assurance.

Baca Juga

Percepat Transisi Energi, Revisi UU Migas hingga UU EBT Jadi Prioritas

“Sebelum masuk ke financial planning, harus tahu kalau kebutuhan itu harus terpenuhi, kalau keinginan yang tidak perlu harus ditahan,” kata Dian, Jumat (26/5/2023).

Untuk perencanaan keuangan, lanjut Dian, merupakan di tahap seseorang sudah tahu bagaimana memisahkan antara kebutuhan dan keinginan.

Baca Juga

Literasi Keuangan dan Asuransi Rendah, MNC Life Hadir di Seminar Universitas Paramadina

Bagi mahasiswa, kebutuhan mereka berbeda saat diketahui dia masih hidup dengan orang tua atau sudah berusaha hidup mandiri.

“Kita juga perlu memikirkan jangka panjang ya seperti investasi, selama masa aktif atau punya income juga perlu memikirkan dana pensiun,” ungkap Dian.

Baca Juga

MNC Life Tutup Program Magang Mahasiswa Bersertifikat Gelombang I dengan Universitas Paramadina

Dengan demikian, buah dari menahan gaya hidup konsumtif tersebut bermanfaat bagi perencanaan keuangan yang lebih baik lagi.

“Jadi ada kebahagiaan finansial dari yang disimpan selama ini,” ujar Dian.

Gandeng MNC Life, Universitas Paramadina Gelar Seminar Pengelolaan Keuangan yang Baik Untuk Masa Depan, Jumat (26/5/2023).

Seminar tersebut adalah kerja sama lanjutan antara MNC Life dan Universitas Paramadina Jakarta usai memberikan program magang bagi mahasiswa.

Editor: Jeanny Aipassa