Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cadangan Devisa RI Berkurang gegara Bayar Utang Jadi 148,7 Miliar Dolar AS per September 2025
Advertisement . Scroll to see content

6 Strategi BI dan Pemerintah Genjot Devisa dari Sektor Pariwisata

Senin, 18 Maret 2019 - 15:18:00 WIB
6 Strategi BI dan Pemerintah Genjot Devisa dari Sektor Pariwisata
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo. (Foto: iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah menggandeng Bank Indonesia (BI) untuk menggenjot devisa dari sektor pariwisata. Pasalnya, sektor ini dinilai memiliki potensi terbesar kedua setelah kelapa sawit, untuk menjadi sumber devisa negara.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebutkan, ada enam strategi jangka pendek yang akan dilakukan untuk menggenjot devisa pariwisata. Strategi utama yang akan dilakukan adalah dengan melakukan percepatan penyelesaiaan program infrastruktur yang dinilai mampu menggenjot sektor pariwisata.

"Pembangunan yang dimaksud antara lain, penyelesaiaan Yogyakarta International Airport di Yogyakarta dan akses pendukungnya. Rapid exit taxi bandara internasional I Gusti Ngurah Rai di Bali, dan juga pengembangan jalan di sejumlah destinasi wisata," tutur Perry di Gedung BI, Jakarta, Senin (18/3/2019).

Melalui pembangunan infrastruktur diharapkan mampu menambah akses dan jumlah kunjungan wisata indonesia.

Lalu, strategi kedua yang akan dilakukan ialah mengembangkan atraksi di daerah perbatasan, atau cross border tourism. Dengan menargetkan daerah perbatasan, strategi ini disiapkan untuk mengedepankan kualitas pariwisata dibandingkan kuantitasnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut