Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Investasi di Jakarta Tembus Rp204 Triliun, Jadi Daya Tarik Ekonomi Nasional
Advertisement . Scroll to see content

Baru 65 Persen, Cakupan Vaksinasi Covid-19 Jakarta Tertinggal dari Bali

Kamis, 15 Juli 2021 - 12:05:00 WIB
 Baru 65 Persen, Cakupan Vaksinasi Covid-19 Jakarta Tertinggal dari Bali
Warga mengikuti vaksinasi Covid-19. (Foto: dok SINDO)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Cakupan vaksinasi Covid-19 Provinsi Jakarta baru mencapai 65 persen, tertinggal dari Provinsi Bali yang sudah lebih dari 80 persen. 

Terkait dengan itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), mendorong cakupan vaksinasi Covid-19 di Jakarta ditingkatkan, palig tidak sampai 70 persen. 

"Kita berharap vaksinasi di Jakarta semakin gencar dilakukan, supaya menyusul Bali Sekarang Jakarta baru 65 persen, jadi kita harapkan bisa sampai 70 persen, karena Jakarta mulai flat nih sudah kelihatan mendatar trafiknya," kata Luhut dalam Konferensi Pers Virtual di Jakarta, Kamis (15/7/2021).

Dia menjelaskan, meski virus Covid-19 varian Delta dapat menurunkan efikasi vaksin, namun pengalaman menunjukkan orang yang menerima vaksin kemungkinan untuk sampai meninggal saat terpapar Covid-19 angkanya sangat kecil. 

"Walaupun kita lihat banyak yang meninggal, itu karena kekurangan oksigen atau obat-obatan, dan terlambat penanganan," kata Luhut.

Dia mengungkapkan, Indonesia telah mengamankan stok vaksin sebesar 480,7 juta. Hingga Juli 2021, Kemenko Marvest mencatat bahwa rata-rata harian vaksin mencapai 1 juta dosis per hari.

"Pada bulan Juli vaksinasi ditargetkan mencapai rata-rata 1 juta per hari. Vaksinasi dilakukan oleh pemerintah daerah, TNI dan Polri dan mereka bekerja sangat baik," ujar Luhut.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut