Benahi Infrastruktur, Menko Darmin Ingin Biaya Logistik Tak Mahal
JAKARTA, iNews.id - Sejak krisis ekonomi 1998, Indonesia terkendala infrastruktur saat ingin menumbuhkan ekonominya. Pasalnya, kurang memadainya infrastruktur membuat investasi dan produksi dalam negeri melambat.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, infrastruktur merupakan modal yang harus dimiliki untuk meningkatkan perekonomian. Untuk itu, sejak 2014 pemerintah membangun infrastruktur secara besar-besaran.
"Jadi namanya infrastruktur adalah basis untuk naikkan kapasitas produksi basis untuk undang investasi," ujarnya saat Talkshow Outlook Perekonomian Indonesia 2019 di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (8/1/2019).
Menurut dia, jika Indonesia memiliki infrastruktur yang memadai dapat meningkatkan kepercayaan investor. Dengan demikian, investor tidak ragu untuk menanamkan dananya di Indonesia.
"Misalnya kalau kita lihat PDB (Produk Domestik Bruto) kita tahun lalu itu pembentukan modal bergerak 7 persen yang tadinya lebih rendah. Jadi modal pertumbuhan kita, selain yang namanya konsumsi rumah tangga itu jelas-jelas yang namanya pembentukan modal atau investasi itu betul-betul mendukung," ucapnya.