Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kontingen Indonesia Kumpulkan 72 Emas SEA Games 2025, Menpora: Mental Juang Atlet Tak Tergoyahkan
Advertisement . Scroll to see content

Berencana Akuisisi Aset Perusahaan di Luar Negeri, Ini Pertimbangan Erick Thohir

Rabu, 03 Maret 2021 - 20:07:00 WIB
Berencana Akuisisi Aset Perusahaan di Luar Negeri, Ini Pertimbangan Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah berencana mengakuisisi sejumlah aset milik perusahaan luar negeri. Aset yang akan dialihkan adalah tambang garam, tambang ortofosfat dan sektor peternakan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mencatat, akuisisi akan dilakukan pada 2021-2023 mendatang. Upaya itu untuk menekan impor dalam negeri. 

Nantinya, aset yang diambil alih oleh negara dikelola sejumlah perusahaan pelat merah. "Beberapa inisiatif kami yang sedang dalam proses, termasuk memperoleh dana untuk mengakuisisi pertambangan garam di luar negeri untuk mengurangi ketergantungan impor kami. Inisiatif ini, merupakan bagian dari 88 proyek strategis kami. Itu akan dieksekusi mulai 2021 hingga 2023," ujarnya dalam gelaran MNC Group Investor Forum 2021 Rabu (3/3/2021).

BUMN yang akan mengelola hasil aset akuisisi adalah PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero), Holding Industri Pertambangan, Mining Industry Indonesia (MIND ID) dan PT Pupuk Indonesia (Persero). Mantan Bos Inter Milan itu menyebut, langkah pengambilalihan aset perusahaan di luar negeri merupakan bagian untuk meningkatkan rantai pasokan, mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memajukan BUMN sebagai pemimpin global.

"Sekali lagi, kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan sektor swasta untuk membangun pertumbuhan Indonesia yang berkelanjutan dan merangkul era pasca Covid-19 yang lebih baik. Bersama-sama, kita akan mengubah potensi menjadi dampak kebaikan dan peluang menjadi kemungkinan yang tak terbatas. Saya berterima kasih pada Anda," tutur dia.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut