Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Generasi Milenial Indonesia Terbukti Kurang Aktivitas Fisik, Ini Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

Bidik Generasi Milenial, Pos Indonesia Rilis 6 Layanan Inovasi Terbaru

Kamis, 11 Oktober 2018 - 15:33:00 WIB
Bidik Generasi Milenial, Pos Indonesia Rilis 6 Layanan Inovasi Terbaru
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Pos Indonesia (Persero) meluncurkan sejumlah inovasi digital untuk berkompetisi dengan pesaing platform sejenis dari swasta. Adapun inovasi layanan tersebut Contact Center Oranger, M-Agenpos, Agenpos Business to Business (B2B) Kurir, Agenpos B2B Jasa Keuangan, Layanan Kargo Ritel Udara di Agenpos, dan Top Up e-Money di Kantor Pos.

"Jadi, ini semua bermula dari selama ini PT Pos dikenal dengan layanan surat. Dan surat ini kita tahulah, begitu ada WA (WhatsApp) surat itu bergeser dan menurun. Dengan adanya e-commerce dan pengiriman barang, makanya bergerak ke parcel dan paket. Saatnyalah PT Pos bertransformasi dari antar-surat pindah ke paket," kata Direktur Komersial PT Pos Indonesia, Charles Sitorus, ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (11/10/2018).

Adanya perubahan ke digital tersebut juga mengikuti arah pelanggan yang rata-rata merupakan generasi milenial. "Pelanggan harus dibantu dong, karena kalau surat dulu bawa 100 surat ke Kantor Pos enggak masalah. Tapi kalau bawa 10 paket ke kantor pos itu enggak mungkin. Makanya kita coba, apa sih yang dibutuhkan pelanggan sekarang, yang milenial banget," ujarnya.

Dengan adanya keenam inovasi ini membuat pelayanan Pos Indonesia tidak lagi menjalani waktu pengiriman serta proses yang lama terhadap pelanggan. "Akhirnya kita coba lihat dan kita luncurkan produk ini. Orang sekarang kan nggak dibatasin waktu dan tempat. Dia inginnya malah dijemput, subuh dijemput, dan mau dilayani juga. Enggak mau repot," katanya.

Selain itu, lewat Inovasi Contact Center Oranger, PT Pos Indonesia menawarkan layanan untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta masyarakat umum dengan memberikan layanan pick up gratis melalui call center 1500261 yang dapat diakses sejak 10 Oktober 2018.

Contact Center Oranger baru dapat diakses di empat regional dalam Jawa, yaitu Regional 4 Jatabek, Regional 5 meliputi Jawa Barat dan Banten, Regional 6 meliputi Jawa Tengah dan Yogyakarta, serta Regional 7 meliputi Jawa Timur.

Selanjutnya, inovasi M-Agenpos, aplikasi mobile yang dikembangkan untuk layanan payment. M-Agenpos ini bisa dimanfaatkan untuk pembayaran listrik, PDAM, PBB, pembelian tiket pesawat serta kereta api, pembayaran premi asuransi, layanan wesel instan, dan juga layanan kurir.

Agenpos B2B Layanan Kurir, agenpos yang dikembangkan dengan pola kerja sama antara PT Pos dengan mitra berbadan usaha yang telah memiliki banyak channel yang terkoneksi secara daring (online). Mitra wajib menyediakan koneksi jaringan virtual (VPN) yang menghubungkan Host Mitra dengan Host PT Pos.

"Dengan pola B2B ini diperkirakan jumlah agenpos akan tumbuh dengan cepat dari 6.000 agenpos eksisting menjadi 45.000 agenpos. Dengan pertumbuhan yang signifikan ini akan berdampak pada pertumbuhan pendapatan perusahaan," jelasnya.

Lalu, inovasi Agenpos B2B Layanan Jasa Keuangan merupakan layanan kemitraan channel pospay. Dengan perkembangan teknologi terutama aplikasi payment pada aplikasi smartphone dan tuntutan alternatif pembayaran (selain outlet PT Pos Indonesia) baik secara cash dan noncash.  Inovasi terakhir adalah Kargo Ritel Udara bagi agenpos. Produk layanan ini sudah di-launching pada Oktober 2017 dan kini sudah tersedia di 58 kantor pos besar di Indonesia.

"Proses bisnis kargo pos dirancang secara efisien sehingga tarif yang dikenakan sangat kompetitif dibandingkan kompetitor. Produk kargo pos ini memberikan kemudahan bagi pelanggan karena adanya layanan pick up service dan delivery," ujarnya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut