Buru Mafia Tanah, Sofyan Djalil: Sekarang Mereka Lawan Balik Lewat Buzzer
JAKARTA, iNews.id - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Sofyan Djalil terus memburu mafia tanah. Upaya tersebut mendapatkan perlawanan di media sosial.
"Kita sekarang keras dengan mafia tanah, apalagi sekarang mereka fight back (melawan balik) menggunakan social media," ujar Sofyan di Jakarta, Selasa (10/11/2020).
Dia menyebut, para mafia tanah saat ini menyewa para pendengung alias buzzer untuk melawan pemerintah. Sofyan memastikan tidak akan pernah gentar.
"Kita tidak akan menyerah, kita bekerja sama dengan aparat penegak hukum, baik Kapolri dan Kejaksaan Agung," kata Sofyan.
Dia menyebut, mafia tanah menyewa buzzer dengan memposisikan diri mereka seolah-olah menjadi korban dari kesewenang-wenangan pemerintah. Dia menduga mereka tak senang dengan aksi Kementerian ATR/Badan Pertanahan Negara (BPN) yang terus memburu mafia tanah.
"Kita tangkap, penjarakan. Bekerja mengurangi mafia tanah bukanlah hal yang mudah. Ke depannya, saya yakin mereka akan berpikir dua kali tiga kali sebelum melakukan," tuturnya.
Mantan menko perekonomian itu telah sembilan orang pejabat BPN yang bekerja sama dengan mafia tanah di Jakarta Timur.
"Ada yang dipecat dan dibuang ke tempat jauh, ada yang turun pangkat, karena melakukan pelanggaran yang menyebabkan mafia bisa bergerak," ucapnya.
Editor: Rahmat Fiansyah