Dividen BUMN Rp81 Triliun Sepanjang 2023, Erick Thohir: Dukung Negara Salurkan Bansos dan BLT

JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyampaikan dividen perusahaan pelat merah mendukung negara menyalurkan bantuan sosial (bansos) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).

Sepanjang 2023, total dividen yang dibukukan BUMN tercatat mencapai Rp 81,1 triliun. Angka tersebut melampaui target awal sebesar Rp35,3 triliun. Hingga akhir 2024, Erick Thohir menargetkan dividen BUMN dapat mencapai Rp85,2 triliun.

Baca Juga

Bloomberg Temui Prabowo, Bahas Soal Potensi Kerja Sama dengan Danantara

“Dividen yang disetorkan kepada negara ini akan dipergunakan untuk program-program yang berpihak pada rakyat, seperti program bantuan sosial dan Bantuan Langsung Tunai,” ungkap Erick melalui akun Instagramnya, dikutip Selasa (12/12/2023). 

Dia mencontohkan, alokasi dividen BUMN untuk bansos dan BLT antara lain dilakukan melalui program bansos beras 10 kilogram (kg) secara gratis kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM). 

Baca Juga

Erick Thohir Jamin Tak Ada PHK di Balik Rencana Merger AP I dan II

“Salah satu contoh adalah penyaluran beras gratis kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM),” ungkap Erick.

Menyeri BUMN juga mengapresiasi kinerja seluruh BUMN yang telah menunjukkan pertumbuhan kinerja positif, sehingga mampu berkontribusi memberikan dividen yang melampaui target kepada negara. 

Baca Juga

Erick Thohir Kumpulkan Dirut BUMN Pangan dan Energi, Bahas Apa?

Hingga kuartal III 2023, total laba BUMN tercatat mencapai Rp231 triliun. Angka ini naik 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp210 triliun. Capaian tersebut juga melesat dibandingkan laba BUMN 2021 yang berada di angka Rp125 triliun. 

“Saya sangat mengapresiasi kinerja seluruh BUMN yang telah berkontribusi memberikan dividen kepada negara, jauh melampaui target di tahun 2023,” tutur Erick.

Editor: Jeanny Aipassa