Ekonomi Indonesia Diyakini Tumbuh, Ketua DK OJK: Ini Hanya soal Waktu
JAKARTA, iNews.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meyakini vaksinasi Covid-19 akan menjadi game changer yang akan menggerakkan perekonomian nasional. Masalah utama yang masih menunggu adalah pergerakan masyarakat setelah yakin pandemi Covid-19 tidak perlu lagi dikhawatirkan.
Ketua Dewan Komisioner (DK) OJK Wimboh Santoso menuturkan, secara likuiditas dan potensi ekonomi Indonesia siap untuk bertumbuh. "Ini hanya soal waktu dengan vaksinasi Indonesia akan kembali bergulir lagi. Likuiditas pasar keuangan kita sangat berlimpah," ujar Wimboh dalam MNC Group Investor Forum 2021 bertema “Recovery Story after The Big Reset”, Selasa (2/3/2021).
Data OJK mencatat, arus dana masuk atau capital inflow ke dalam pasar modal Indonesia mencapai Rp3,6 triliun hingga 21 Februari 2021. Nilai tersebut sudah naik 14,54 persen sejak awal tahun atau year to date.
Sementara data penghimpunan dana di bursa saham naik drastis dari Januari 2021 baru Rp2 triliun lalu naik menjadi Rp11 triliun di Februari 2021. Wimboh mengatakan hingga 23 Februari 2021, jumlah penawaran umum yang dilakukan emiten di pasar modal mencapai 16, dengan total nilai penghimpunan dana mencapai Rp11,01 triliun.
Dari jumlah penawaran umum tersebut, empat di antaranya dilakukan oleh emiten baru. "Dalam pipeline saat ini terdapat 67 emiten yang akan melakukan penawaran umum dengan total indikasi penawaran sebesar Rp22,55 triliun," katanya.
Editor: Ranto Rajagukguk