Harga Cabai dan Bawang Naik Dua Kali Lipat di Pasar Kosambi Bandung
BANDUNG, iNews.id - Cuaca buruk yang melanda hampir di seluruh wilayah indonesia berdampak pada harga sejumlah komoditas pangan di pasar tradisional. Di kota Bandung, Jawa Barat sejumlah kebutuhan pangan seperti cabai dan bawang melonjak harganya hingga dua kali lipat.
Sebagian pedagang mengeluhkan berkurangnya stok dan buruknya kualitas barang akibat cuaca buruk. Di Pasar Kosambi, Bandung harga komoditas pangan dan kebutuhan dapur seperti cabai dan bawang mengalami kenaikan yang signifikan.
Seperti harga cabai keriting yang biasanya dijual dengan harga Rp20.000 kini naik menjadi Rp40.000 per kilogram. Selanjutnya, cabai tanjung dari harga Rp30.000 menjadi Rp50.000 per kilogram, sedangkan bawang merah yang semula Rp20.000 menjadi Rp35.000 per kilogram.
Pada pedagang mengatakan, kenaikan ini disebabkan kurangnya stok menyusul kurangnya hasil panen petani cabai dan bawang akibat cuaca buruk.
Selain itu para pedagang juga mengeluh karena kualitas barang kurang bagus akibat cuaca buruk. “Kalau rata-rata kenaikan 50 persen. Masalahnya memang karena cuaca dan sekarang musim hujan,” kata Irwan, salah satu pedagang, di Pasar Kosambi, Kamis 7 Desember 2017.
Para pedagang berharap pemerintah dapat segera turun tangan mengatasi masalah kenaikan harga ini. Jika tidak minat beli masyarakat turun dan omzet para pedagang akan terus berkurang dari hari biasanya.
Editor: Ranto Rajagukguk