Jelang Tahun Politik, Analis Prediksi Ekonomi RI Bakal Bergerak Makin Kencang
JAKARTA, iNews.id - Bayang-bayang kekhawatiran terkait akan terjadinya resesi disebut sedikit-banyak akan mempengaruhi perekonomian dan dunia usaha di sepanjang tahun ini. Sementara, dari sisi domestik, mulai masuknya tahun politik jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2024 mendatang juga dipastikan bakal turut memberikan warna tersendiri terhadap kondisi pasar setahun ke depan.
"Dengan mulai masuk tahun kampanye (politik), maka ketika ada yang bagi-bagi uang, tentu bakal dipakai untuk belanja. Dan perlu diingat bahwa postur ekonomi kita 50 persen lebih ditopang oleh transaksi domestik, sehingga tentu ini bakal sangat berdampak. Ekonomi bakal bergerak makin kencang," ujar Head of Investment PT Reswara Gian Investa, Kiswoyo Adi Joe dalam acara IDX Channel 2nd Session Closing, Selasa (17/1/2023).
Secara umum, Kiswoyo memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di sepanjang 2023 berada pada kisaran 4,8 sampai 5 persen. Artinya, kondisi perekonomian, industri dan dunia usaha diasumsikan akan berjalan dengan baik dan sesuai harapan.
Dengan asumsi tersebut, selain mempertimbangkan potensi pertumbuhan di masing-masing sektor industri, dia menilai bahwa saham-saham sektor perbankan memiliki peluang yang cukup bagus untuk terus menguat dalam beberapa waktu ke depan.
"Dengan asumsi transaksi domestik bakal menggeliat cukup kencang tadi, tentu segala macam transaksinya pasti melalui perbankan. Artinya kinerja (perbankan) pasti makin kondusif, sehingga proyeksi (saham)-nya ke depan juga cukup bagus," ucapnya.
Editor: Aditya Pratama