Jokowi: Covid-19 Bukan Hal yang Biasa, Ini Mengerikan
JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meminta menteri-menterinya meningkatkan kepekaan krisis (sense of crisis) di tengah pandemi Covid-19. Dia mengingatkan apa yang terjadi saat ini merupakan hal yang mengerikan.
"Karena saya merasakan, ini mengerikan lho. Bukan hal yang biasa, ini mengerikan," katanya dalam video yang diunggah Biro Pers Sekretariat Presiden, Kamis (9/7/2020).
Menurut Presiden, perasaan yang sama bukan hanya dirasakan dirinya, melainkan kepala negara di dunia. Mereka menilai situasi saat ini masuk kategori krisis.
“Kepala negara yang saya telepon, hampir semua saya telepon, mengatakan hal yang sama. Dari waktu ke waktu prediksi ekonomi dunia juga tidak semakin baik, semakin buruk,” ujarnya.
Mantan gubernur DKI Jakarta mengatakan, pandemi Covid-19 menciptakan ketidakpastian sehingga berbagai proyeksi pertumbuhan ekonomi kerap berubah-ubah.
“Dulu ngomong dunia, global economy growth-nya akan -2,5 persen. Ganti lagi ke -5 persen. Terakhir, OECD bahkan -6 sampai -7,6 persen coba. Berubah terus. Lha kalau kita tidak ngeri dan menganggap ini biasa-biasa saja, waduh bahaya banget,” ujarnya.
Dia menyoroti rendahnya penyerapan anggaran yang seharusnya bisa mengungkit perekonomian. Dia meminta agar kementerian, terutama yang memperoleh anggaran besar, segera membelanjakannya.
“Kita ingin ada percepatan penyerapan anggaran. Kita tahu semuanya, bahwa dunia sedang krisis. Krisis kesehatan, krisis ekonomi, 215 negara mengalami hal yang sama, termasuk kita,” tuturnya.
Editor: Rahmat Fiansyah