Kemahalan, Sepeda Milik Budi Gunawan Belum Laku

JAKARTA, iNews.id – Tidak semua barang milik pejabat yang dilelang dalam Acara 110 Tahun Hari Lelang Indonesia di Galeri Nasional Jakarta, Rabu (28/2/2018) menarik minat para peserta lelang. Salah satunya koleksi sepeda milik Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan.

Harga sepeda premium impor asal Italia dengan merek Wilier Triestina ini memang tergolong mahal. Dalam lelang tersebut, nilai limit sepeda tersebut dipatok Rp25 juta. Dengan kata lain, peserta lelang harus menawar dengan harga paling rendah sesuai nilai limit.

Baca Juga

Tingkatkan Infrastruktur Transportasi, Layanan KA Logistik dan Kapal Roro Resmi Beroperasi

“Satu sepeda Kepala BIN tidak laku karena nilai limitnya ketinggian, Rp25 juta,” kata Eris Eka Sandari, Kepala Sub Direktorat Bina Lelang II Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan.

Eris mengatakan, koleksi milik Budi kemungkinan akan kembali dilelang secara lelang (e-auction) melalui laman DJKN untuk memperluas jangkauan peserta. Sebelumnya, sepeda dengan corak hitam dan merah ini dilelang secara spontan.

Selain Budi, ada dua pejabat lain yang melelang sepedanya dengan harga yang jauh lebih murah. Pertama, sepeda milik Direktur Jenderal Kekayaan Negara Isa Rachmatarwata dengan merek Polygon seri March 50 warna silver. Sepeda yang memiliki nilai limit Rp500 ribu ini ditebus Rp2 juta oleh salah satu peserta lewat e-auction.

Kedua, sepeda milik Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Boediarso Teguh Widodo dengan merek Polygon seri MTB 26 Astroz. Sepeda yang memiliki nilai limit Rp500 ribu ini laku Rp3 juta lewat lelang konvensional.

Editor: Rahmat Fiansyah