Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Mendag Bersyukur Neraca Perdagangan Surplus meski Kondisi Berat

Rabu, 22 Juli 2020 - 12:03:00 WIB
Mendag Bersyukur Neraca Perdagangan Surplus meski Kondisi Berat
Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto. (Foto: Ant)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Neraca perdagangan nasional surplus 5,5 miliar dolar AS sepanjang Semester I-2020. Kondisi ini lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencetak defisit 1,93 miliar dolar AS.

"Periode Januari-Juni 2020 Indonesia memasuki kondisi yang berat, namun Indonesia bersyukur pada periode Januari-Juni 2020 mengalami surplus senilai 5,5 miliar dolar AS," ujar Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto dalam webinar KADIN Indonesia, Rabu (22/7/2020).

Sepanjang Januari-Juni, ekspor nonmigas mencapai 72,43 miliar dolar AS. Sejumlah produk unggulan mencatat kenaikan ekspor di antaranya lemak dan minyak hewan nabati 12,34 persen, besi dan baja 6,28 persen, logam mulia dan perhiasan 6,01 persen.

"Mesin dan perlengkapan elektronik 5,60 persen, kendaraan dan spare parts 3,91 persen serta karet dan produk karet 3,52 persen," kata Agus.

Untuk negara tujuan ekspor, China masih menjadi mitra dagang utama. Dia menyebut, porsi ekspor Indonesia ke China mencapai 17,71 persen, diikuti AS 11,86 persen, Uni Eropa 8,91 persen, Jepang 8,68 persen, India 6,54 persen dan Singapura 6,36 persen.

"Berdasarkan potret kinerja ekspor tersebut jelas pekerjaan rumah kita masih banyak kita harus bekerja lebih keras lagi dan membuat terobosan baru dalam meningkatkan ekspor Indonesia," ucapnya.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut