Menko Airlangga Yakin Ekonomi Indonesia Kuartal II 2021 Tumbuh 8 Persen

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi kuartal II tahun ini bakal positif. Diperkirakan ekonomi berada pada kisaran 7-8 persen. 

“Pemerintah meyakini bahwa di kuartal kedua ini kita mampu pada range 7 sampai 8 persen,” kata Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (7/6/2021).

Baca Juga

Setoran Freeport ke Negara Diproyeksi Lampaui Target Meski Produksi Turun

Keyakinan ini didukung sentimen positif, seperti purchasing manager index (PMI) Indonesia pada Mei lalu yang menembus level 55,3. PMI manufaktur Indoneia berada di atas PMI manufaktur ASEAN di level 51,8. Capaian tersebut menunjukkan industri manufaktur Indonesia sedang ekspansif.

“Kenaikan kendaraan bermotor, penjualan mobil sebesar 228 persen kenaikan year on year. Sedangkan motor 227 persen secara year on year. Kemudian penjualan retail juga sudah naik di 9,8 persen year on year,”  ujarnya.

Baca Juga

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Ditargetkan 5,8 Persen dalam RAPBN 2022

Sementara indeks keyakinan konsumen sudah di atas 100 persen. Bahkan pertumbuhan belanja nasional per akhir April terjadi kenaikan sebesar 60,43 persen.

Selain itu, realisasi anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) sudah mencapai 29,9 persen dari pagu sebesar 699,43 triliun

Baca Juga

Erick Thohir Optimistis Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh Konsisten di 5-7 Persen

“Pelaksanaan dari program PEN itu telah mencapai 29,9 persen dari pagu atau Rp86,7 triliun dari kuartal pertama yang mencapai Rp123,26 triliun,” ucap Airlangga.

Untuk sektor kesehatan sudah terealisasi 18,8 persen. Sedangkan perlindungan sosial sebesar 39,2 persen.

“Kemudian program prioritas 28 persen. Dukungan korporasi 21 persen, dan insentif untuk usaha sudah 79,9 persen,” ujarnya.

Editor: Jujuk Ernawati