Neraca Perdagangan Januari 2020 Defisit 864 Juta Dolar AS
JAKARTA, iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia pada Januari 2020 defisit 864 juta dolar AS. Defisit ini lebih rendah dibandingkan Januari 2019 yang mencapai 1,06 miliar dolar AS.
"Secara tahunan, defisit neraca perdagangan Januari 2020 sebesar 864 juta dolar AS. Masih lebih baik dibanding defisit Januari 2019 yang sebesar 1,06 miliar dolar AS," ujar Kepala BPS Suhariyanto di Jakarta, Senin (17/2/2020).
Defisit tersebut terjadi karena nilai impor yang lebih tinggi daripada ekspor. Nilai impor pada Januari 2020 mencapai 14,28 miliar dolar AS, turun 4,78 persen dibandingkan Januari 2019.
Sementara kinerja ekspor pada bulan lalu mencapai 13,41 miliar dolar AS. Angka tersebut turun 3,7 persen dibandingkan Januari 2019. Suhariyanto mengatakan, turunnya ekspor karena kondisi global yang belum kondusif.
"Ekonomi global tidak stabil, seperti perang dagang, geopolitik di Middle East, fluktuasi harga komoditas dari waktu ke waktu," ucapnya.
Editor: Rahmat Fiansyah