Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pramono Tekan Pergub, Pekerja Bergaji di Bawah Rp6,2 Juta Gratis Naik Transjakarta hingga MRT
Advertisement . Scroll to see content

Pakai Bus Pariwisata, Masyarakat Diimbau Perhatikan Stiker Ramp Check

Senin, 10 Desember 2018 - 20:03:00 WIB
Pakai Bus Pariwisata, Masyarakat Diimbau Perhatikan Stiker Ramp Check
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. (Foto: iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengimbau agar masyarakat cermat memilih transportasi umum. Pasalnya, menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2019 (nataru) masyarakat cenderung melakukan berpergian untuk memanfaatkan waktu libur.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, sebelum berpergian menggunakan moda transportasi bus diharap perhatikan stiker ramp check. Stiker ini menandakan bus laik jalan karena sudah dilakukan pengecekkan mesin.

"Saya berpesan kepada semua penumpang lihat itu bus itu punya stiker ramp check tidak? Terutama bus-bus wisata, kalau tidak ada stiker jangan ikut (naik)," ujarnya di Stasiun Rawa Buntu, Tangerang, Senin (10/12/2018).

Pihaknya setiap tahun baik libur Lebaran maupun nataru selalu mengutamakan keselamatan masyarakat. Oleh karenanya, dia meminta semua pihak saling bersinergi mengetatkan pengecekan kendaraan secara intensif.

Bahkan dirinya tidak segan menerapkan sanksi bagi para sopir yang lalai melakukan kewajibannya dalam mengecek kendaraan. Sebab, hanya karena satu kelalaian dapat mengorbankan nyawa masyarakat yang tidak bersalah.

"Saya minta kepada Dishub (Dinas Perhubungan) dan support polisi supaya lakukan law enforcement. Jadi kalau tidak ada rampcheck jangan nolak kalau diberhentikan," ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menambah armada-armada transportasi umum dan mengatur regulasi truk-truk agar teratur dan tidak membuat kemacetan. "Oleh karenanya kita mengatur beberapa regulasi di antaranya truk-truk itu di waktu tertentu tidak boleh beroperasi. Hari ini akan dirapatkan," tuturnya.

Masyarakat dalam berpergian tidak hanya menggunakan jalur darat tapi juga laut dan udara. Namun jalur darat merupakan arus mudik terpadat karena menjadi jalur favorit bagi masyarakat. Oleh karenanya, peluang kecelakaan melalui jalur darat sangat besar.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut